Kena Penyakit Langka, Pria Ini Terpaksa 3 Kali Ganti Wajah
”Saya sudah merasa lebih baik. Saat transplantasi pertama dulu, saya bisa langsung menyesuaikan diri. Sekarang pun demikian,” ungkap Hamon.
Sama dengan operasi pertama, kali ini pun dia harus menjalani terapi darah. Terapi yang dilakukan sekitar tiga bulan sebelum pencangkokan itu berfungsi untuk meminimalkan reaksi penolakan terhadap wajah yang dicangkokkan.
Lantieri, dokter yang memimpin dua kali operasi transplantasi Hamon, mengungkapkan, pasiennya masih butuh pengawasan meski masa kritisnya sudah lewat.
Selama tiga bulan terakhir sejak operasi kedua, tubuh Hamon tidak menunjukkan penolakan terhadap wajah donor. Hamon juga sudah bisa melakukan berbagai aktivitas dengan wajah barunya, termasuk berbicara dan makan. (hep/c17/dos)
Jerome Hamon menjadi orang pertama yang tiga kali berganti wajah. Dalam kurun waktu delapan tahun, dia sudah dua kali menjalani operasi cangkok wajah
Redaktur & Reporter : Adil
- PKMK untuk Penyakit Langka Masuk Formularium Nasional JKN
- RS Mandaya Hadirkan Pusat Neuromuscular Pertama di Indonesia, Ini Keunggulannya
- Sebelum Meninggal, Babe Cabita Divonis Mengidap Penyakit Langka
- Dunia Hari Ini: Pertama di Dunia! Cacing Hidup Ditemukan di Otak Perempuan Australia
- Sempat Kena Penyakit Langka di Batang Otak, Sarwendah Ungkap Kondisi Terkini
- Ruben Onsu Idap Penyakit Langka, Ayu Ting Ting: Keluhan Enggak Ada