Kena Sindir, Donald Trump Sempat Bilang Paus Memalukan

jpnn.com - PERANG urat syaraf antara Donald Trump dan Paus Fransiskus tampaknya kian panjang. Di Meksiko, Paus yang menjawab pertanyaan media soal keinginan Trump membangun dinding antiimigran ilegal Meksiko, menyebut orang seperti itu bukan Kristen.
Trump tak tinggal diam. Kandidat Presiden AS dari Partai Republik itu sempat menyebut komentar Paus memalukan. "Untuk seorang pemimpin agama mempertanyakan iman seseorang adalah memalukan," ujar Trump, seperti dikutip dari AFP, Jumat (19/2).
Namun tak lama kemudian dalam sebuah pernyataan lain, Trump memperhalus komentarnya. "Oh, Paus adalah pria yang indah," kata Trump, sambil menambahkan bahwa komentar Paus dari Meksiko cuma pernyataan berlebihan dari media.
Trump menilai Pope Francis salah informasi, tidak menyadari dampak dari narkoba yang masuk ke Amerika Serikat dan berbagai masalah keamanan, yang membuat Trump berpikir akan membangun dinding.
"Jika dan ketika Vatikan diserang oleh ISIS, yang seperti semua orang tahu bahwa itu (Vatikan) menjadi semacam trofi utama buat ISIS, saya yakinkan Anda bahwa Paus akan berharap dan berdoa bahwa Donald Trump lah yang akan menjadi presiden Vatikan," sindir Trump. (adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza