Kenaikan Gaji Honorer Sulit Terealisasi
Selasa, 08 Januari 2013 – 07:05 WIB

Kenaikan Gaji Honorer Sulit Terealisasi
BENGKULU--Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Nuharman, SH pesimis gaji honorer akan naik menjadi Rp 1,2 juta. Kondisi keuangan daerah dinilai tidak memungkinkan, karena 62,2 persen anggaran belanja daerah sudah habis untuk membayar 6.995 PNS dan dua ribu honorer lebih. Sementara belanja langsung Rp 204,1 miliar akan dipakai kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) termasuk program-program kesejahteraan masyarakat. "Jelas sangat sulit terealisasi kalau usulan kenaikan gaji honorer sebesar itu (Rp 1,2 juta, red). Sedangkan kas APBD dihabiskan untuk belanja pegawai dan belanja rutin lainnya. Jadi kemungkinan dewan akan menolak usulan itu," ujar Nuharman, Senin (7/1).
Pada usulan Prioritas Anggaran Belanja Daerah tahun 2013, Pemda Kota mengusulkan anggaran belanja hingga Rp 680,7 miliar. Terdiri dari Rp 476,5 miliar belanja tidak langsung dan Rp 204,1 miliar belanja langsung.
Dari Rp 476,5 miliar belanja tidak langsung, alokasi dana untuk membayar gaji pegawai menyedot anggaran terbesar, Rp 423 miliar. Sisanya belanja tidak langsung akan disalurkan untuk hibah Rp 35,6 miliar, belanja bantuan sosial Rp Rp 8,5 miliar, bagi hasil kabupaten, kota, provinsi dan pemerintah desa Rp 50 juta, bantuan keuangan untuk kelurahan Rp 7,7 miliar dan belanja tak terduga Rp 1 miliar.
Baca Juga:
BENGKULU--Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Nuharman, SH pesimis gaji honorer akan naik menjadi Rp 1,2 juta. Kondisi keuangan daerah dinilai
BERITA TERKAIT
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki