Kenaikan Harga Bahan Pangan dan Tiket Transportasi Picu Inflasi
Itulah bukti bahwa pemerintah dan BI bersinergi memastikan ketersediaan pasokan dan distribusi pangan dengan baik. Karena itu, Perry optimistis inflasi tahun ini sesuai dengan target pemerintah. Yaitu, 3,5 persen plus minus 1 persen.
Bahkan, pihaknya meyakini realisasi inflasi secara full year mungkin bisa lebih rendah daripada target. ’’Akhir tahun ini kita perkirakan inflasinya bisa lebih rendah daripada 3,5 persen. Inflasi yang rendah itu bisa mendukung daya beli,’’ terang Perry.
Sementara itu, ekonom Asian Development Bank (ADB) Institute Eric Alexander Sugandi memprediksi inflasi Mei 2019 berada di level 5,5 persen (mtm) dan 3,18 persen (yoy). Menurut dia, kenaikan harga bahan makanan dan tiket transportasi menjadi penyebab utama inflasi.
’’Selain itu, item komunikasi dan rekreasi mendorong inflasi,’’ paparnya saat dihubungi (7/6). (vir/ken/c14/hep)
Menurut dia, kenaikan harga bahan makanan dan tiket transportasi menjadi penyebab utama inflasi.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PPN 12 Persen Berpotensi Picu Inflasi Serius
- Pasar Keuangan Global Makin Tak Pasti, Negara Berkembang Perlu Waspada
- Presiden Prabowo Apresiasi Upaya Pengendalian Inflasi Daerah di Rakor Kemendagri
- Prabowo Yakin Swasembada Pangan Kunci Pengendalian Inflasi
- Mendagri Tito Sebut Inflasi 1,55 Persen di November Terendah Sejak Indonesia Merdeka
- Kinerja Inflasi Terlihat, Direktur INDEF Sebut Kenaikan PPN Harus Ditunda