Kenaikan Harga BBM Masih Tunggu Presiden
Selasa, 18 Juni 2013 – 11:56 WIB

POLISI menjaga sejumlah SPBU menjelang kenaikan harga BBM bersubsidi. Foto: Jawa Pos
JAKARTA - Meski DPR sudah menyetujui APBN-P tahun 2013, pemerintah tidak serta merta menaikkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Menurut Wakil Presiden RI Boediono, kenaikan harga BBM masih menunggu ditentukan oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. "Sangat bersyukur dan menyampaikan penghargaan kepada DPR kita yang telah bekerja begitu keras selama satu bulan lebih bersama pemerintah menyelesaikan dan menyetujui rancangan UU APBNP 2013 tadi. Yang kita sekarang lakukan adalah menyiapkan apapunn yang diperlukan," pungkasnya. (flo/jpnn)
"Menjelang nanti hari H-nya, tentu Presiden akan memutuskan kapan. Menunggu persiapan dari program-program kompensasinya," kata Wapres dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa, (18/6).
Menurut Wapres, pagi tadi ia bersama sejumlah menteri terkait telah membahas persiapan program-program kompensasi jelang kenaikan harga itu. Yang terpenting, kata dia, APBN-P 2013 sudah siap diresmikan menjadi undang-undang sehingga pemerintah tinggal mengatur anggaran yang diperlukan untuk program kompensasi. Wapres berharap persiapan untuk program kompensasi bisa disiapkan secara cepat dan tepat waktu, sehingga bisa diberikan pada 15,5 juta warga kurang mampu yang telah tercatat di data Badan Pusat Statistik (BPS).
Baca Juga:
JAKARTA - Meski DPR sudah menyetujui APBN-P tahun 2013, pemerintah tidak serta merta menaikkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gaji sebagai Honorer Langsung Dihentikan, tetapi Bikin Senang
- Kasus Viral Ini Harus jadi Pelajaran Seluruh PPPK, Jangan Main-main
- Sidang Dakwaan Mbak Ita, Jaksa KPK Soroti Peran Suaminya sebagai Perantara
- Penyebab Utama Kartu Tes PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Jangan Panik ya
- Jaksa KPK Tuding Mbak Ita Potong Hak ASN Pemkot Semarang
- Heboh Pengeroyokan di Kantor Polsek, Kapolda Riau Langsung Copot Jabatan Anak Buah