Kenaikan Listrik Dibagi Empat Tahap
Kamis, 24 Januari 2013 – 11:26 WIB
Dibeberkan Rahimudin, besaran subsidi listrik nasional tahun 2012 Rp78,63 triliun. Nah, jika TTL mengalami kenaikan dan jika TTL tidak naik maka besaran subsidinya Rp93,52 triliun. Untuk Wilayah S2JB, pada 2012 besaran subsidinya Rp1,329 tirliun. “Jadi kenaikan tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan subsidi yang ada," katanya.
Menurut Rahimudin, kenaikan TTL diharapkan dapat lebih meningkatkan pelayanan. “Meskipun tarif listrik naik ataupun tidak naik, kami wajib untuk tetap meningkatkan pelayanan,” tukasnya.
Sementara itu, Marketing Communication Palembang Square (PS), Irwan Agus Setiawan mengatakan, pihaknya akan mengikuti prosedur yang memang telah diberlakukan oleh pihak pemerintah. “Kita sih maunya nggak naik, tapi inilah peraturan yang wajib kita ikuti,” ungkapnya tadi malam.
Intinya, tambah Irwan, pihaknya dapat menerima kenaikan ini karena merupakan suatu peraturan yang memang harus diterapkan. “Kita sendiri tak bisa merubah keputusan itu. Yang dapat kita lakukan sekarang ialah penyesuaian penggunaan listrik,” jelasnya.
PALEMBANG - Kenaikan tarif tenaga listrik (TTL) sebesar 15 persen kepada pelanggan non-subsidi, rumah tangga besar, bisnis menengah, bisnis besar,
BERITA TERKAIT
- SBM & BRI Berkolaborasi Dukung UMKM Fesyen Tingkatkan Skala Bisnis
- ASDP Hadirkan POCC, Solusi Inovatif untuk Operasional Pelabuhan yang Lebih Efisien
- Hilirisasi Mineral, Strategi Utama Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8%
- Bidik Ekspor ke AS, SIG Segera Rampungkan Dermaga & Fasilitas Produksi di Pabrik Tuban
- Masyarakat Pamulang Diedukasi tentang Pentingnya Asuransi Kerugian
- Irene Umar Diangkat jadi Wamen Ekonomi Kreatif, Posisi CEO W3GG Diisi Chin Yu