Kenali Aturan Perjalanan Internasional Saat Ini, Mana Saja Daerah Terlarang?
Mereka hanya dianjurkan untuk menjaga diri sendiri dan tinggal di rumah "selama memungkinkan" dalam waktu 14 hari.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS telah membuat kategori kedatangan internasional ke dalam empat tingkatan berdasarkan risiko menularkan COVID-19, yaitu "sangat rendah", "rendah", "sedang" dan "tinggi:.
Sebagian besar negara, termasuk Australia, berada di tingkat "risiko tinggi", lima negara dalam kategori "sedang", dan hanya Cambodia, Thailand, Selandia Baru, dan Saint-Barthelemy dalam kategori "berisiko rendah".
Jepang
Photo: Dalam waktu cukup lama, Jepang bahkan melarang masuk warga tetapnya yang ingin masuk ke negara tersebut dari negara lain. (Reuters/Kyodo)
Jepang memberlakukan larangan masuk yang ketat bagi warga asing yang meninggalkan Jepang sebelum status kondisi darurat negara diberlakukan pada bulan April.
Keputusan ini membuat Jepang menjadi satu-satunya negara G7 yang membedakan warganegara dengan warga tetap.
Negara tersebut membuka kembali perbatasan negara bagi beberapa warga tetap dan yang sudah lama tinggal di sana di bulan Juli.
Di awal September, Jepang kemudian melonggarkan aturan dan mengizinkan warga asing dengan status tinggal aktif untuk kembali masuk.
Untuk pertama kalinya warga Australia yang kembali dari luar negeri mungkin dapat menghindari kewajiban karantina di hotel
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Tampil Cantik di Premiere Wicked Australia, Marion Jola Dapat Wejangan dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis