Kenali Cedera Bahu, Begini Cara Menyembuhkannya

jpnn.com - OLAHRAGA penting dilakukan di masa pandemi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Namun, jangan sampai aktivitas yang menyehatkan itu justru merugikan karena timbulnya cedera.
"Cedera ini bisa terjadi pada siapa pun, baik tua, muda bahkan mereka yang profesional sekali pun," kata dokter spesialis ortopedi Made Bhawana Wijaya dalam webinar "Cedera Bahu Saat Berolahraga", Sabtu (13/2).
Dikatakannya, ada beberapa jenis cedera yang biasa dialami saat berolahraga yakni cedera lutut, cedera bahu, cedera tulang kering, otot tertarik, hingga patah tulang.
Namun secara umum, banyak cedera terjadi pada bagian atas tubuh yaitu bahu.
"Karena bahu merupakan sendi yang geraknya paling bebas tetapi tidak stabil dan rentan mengalami cedera," ujar dokter yang bertugas di Siloam Hospitals Bali tersebut.
Khusus untuk cedera pada bahu dibedakan menjadi beberapa macam beserta tips penanganannya. Misalnya, jika hanya cedera bahu ringan, maka cukup diatasi dengan melakukan peregangan dan memaksimalkan kerja bahu melalui fisioterapi.
Sementara cedera akibat peradangan otot diatasi dengan beristirahat, penggunaan kompres es untuk meredakan nyeri, pemberian analgesik, serta terapi untuk membantu proses pemulihan bahu.
Cedera pada bahu sering terjadi dan jika salah penanganan fatal akibatnya sehingga perlu diketahui jenis cedera bahu dan penanganannya
- Cedera Lagi, Neymar Dicoret dari Skuad Timnas Brasil
- Kevin Diks Dapat Kabar Baik dari Tim Dokter Perihal Cedera Melawan Chelsea
- John Stones Bakal Absen 10 Pekan Memperkuat Manchester City
- Barcelona vs Atletico, Lamine Yamal Belum Pasti Dimainkan
- Bayern vs Eintracht Frankfurt: Masih Cedera, Harry Kane Diragukan Bisa Tampil
- Liga Inggris: Hadapi Aston Villa, Liverpool tak Diperkuat Gakpo dan Gomez