Kenali Gejala Workaholic dan Cara Mengatasinya
Sabtu, 20 Juli 2013 – 00:02 WIB

Kenali Gejala Workaholic dan Cara Mengatasinya
BEKERJA bisa menjadi suatu kesenangan tak terkira bagi orang gila kerja alias workaholic. Bagi mereka yang workaholic, 24 jam sehari dan 7 hari dalam seminggu sepertinya tidak pernah cukup. Ia pun membeber sejumlah tanda-tanda umum dan gejala workaholic. Di antaranya adalah mengabaikan kehidupan pribadi, waktu luang, dan tidur.
Nah, bagaimana dengan anda, apakah mengalami sindrom workaholic? Ahli psikologi klinis di Imago Center for Self, Dr. Pulkit Sharma, mengatakan, biasanya orang yang mengalami sindrom workaholic melakukan berbagai penyangkalan.
"Menurut mereka, terus bekerja seolah tanpa ada waktu istirahat demi mendapat lebih banyak pencapaian adalah hal yang lumrah. Sering kali seorang workaholic cenderung mengalami krisis kepercayaan diri," katanya seperti dilansir laman Health India, Kamis (18/7).
Baca Juga:
BEKERJA bisa menjadi suatu kesenangan tak terkira bagi orang gila kerja alias workaholic. Bagi mereka yang workaholic, 24 jam sehari dan 7 hari dalam
BERITA TERKAIT
- Obati Sinusitis dengan Mengonsumsi 5 Herbal Ini
- 5 Rekomendasi Tempat Liburan Ramah Anak, Dekat di Jakarta
- 7 Perbandingan Herbal Lokal dan Obat Kimia untuk Batuk yang Perlu Anda Ketahui
- 7 Cara Mudah Mengolah Biji Ketumbar, Kolesterol Bakalan Tidak Berkutik
- Mencicipi Hidangan Khas Kerajaan di Royal Dinner Mangkunegaran Solo
- 4 Manfaat Seledri, Bantu Jaga Kesehatan Organ Hati