Kenali Lebih Jauh Tentang Facial Vampir
Kamis, 09 Mei 2019 – 22:09 WIB
Plasma darah memang mengandung platelet dan growth factor yang dapat merangsang penyembuhan luka dan produksi kolagen serta elastin. Menurut dr. Sara, plasma dan growth factor pada facial vampir akan memulai proses penyembuhan pada kulit, yang lama-kelamaan akan membuat peremajaan kulit.
Selain itu, dikutip dari American Academy of Dermatology, beberapa kondisi kesehatan tidak direkomendasikan melakukan facial vampir. Yaitu, hepatitis C, HIV/AIDS, semua jenis kanker darah, penyakit kardiovaskular yang membutuhkan pengencer darah, serta kanker kulit di daerah yang akan dirawat.(klikdokter)
Metode kecantikan facial vampir ini cukup digemari selebritas dunia, termasuk Kim Kardashian.
Redaktur & Reporter : Yessy
BERITA TERKAIT
- Gandeng Perusahaan Kecantikan Terkemuka di Korea, PYFAGROUP Bidik Pasar K-Beauty
- Sephora Rayakan Satu Dekade Keberagaman Kecantikan Memesona Indonesia, Ini Keseruannya
- David Lee Thompson Berikan Tips untuk Konsumen Terkait Overclaim Manfaat Produk Perawatan & Kecantikan
- Teknologi Laser Terbaru untuk Perawatan Kecantikan, Minimal Perlukaan Kulit
- Jele Minuman Kolagen: Solusi Kecantikan Kulit Antimainstream
- Diandalkan Banyak Generasi, Ristra Clinic Tawarkan Layanan Kecantikan Inovatif