Kenapa Anang Ditukar Buwas? Ini Alasan Kapolri
Apalagi, pada 2015 ini ada program Indonesia Bebas Narkoba yang belum terwujud. “Makanya kami harus berikan pimpinan BNN yang mampu mewujudkan itu," katanya.
Lalu apakah ini sama saja menganggap Anang tak mampu mewujudkan itu di BNN? Kali ini, Kapolri menjawab diplomatis.
Menurut Haiti, Anang sudah lama di BNN. Sebelum menjabat Kepala BNN, lanjut Haiti, Anang sudah tiga tahun di badan yang khusus memberangus narkoba itu.
“Sehingga perlu ada penyegaran tugas,” katanya.
Haiti pun enggan menjawab pertanyaan mengenai apakah pergantian ini ada korelasinya dengan pernyataan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan soal pejabat yang buat gaduh sehingga memperlambat ekonomi.
Haiti hanya menjawab, “silahkan tanya langsung ke Luhut (Menko Polhukam). Haiti tak ingi salah menduga-duga statement Luhut.
“Nanti salah saya. Artinya tidak tepat kalau saya menduga-duga. Tanya pada yang bersangkutan,” ucap Haiti.(boy/jpnn)
JAKARTA - Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Anang Iskandar dan Komjen Polisi Budi Waseso (Buwas) resmi bertukar posisi. Pemilihan Anang sebagai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polda Riau Sita 30 Kg Sabu-Sabu, Irjen Iqbal Ancam Jerat Hukuman Mati Bandar Narkoba
- Bea Cukai Serahkan Barbuk Kasus Rokok Ilegal ke Kejari Kota Semarang, Ada Mobil Mewah
- Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi, Kombes Irwan Sebut Ada Tawuran
- 18 Ketua Kadin Provinsi Ajukan Gugatan Penyelenggaraan Munaslub 2024
- KJRI Hamburg Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Di Kepemimpinan Said Saleh Alwaini, APJATI Siap Menyongsong Indonesia Emas