Kenapa Anies Baswedan Diperiksa Sampai 11 Jam? Firli Mengaku Ada yang Perlu Digali
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengungkapkan alasan mengapa sampai memeriksa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sampai sebelas jam pada pemeriksaan Rabu (7/9).
Firli mengatakan Anies lama menjalani pemeriksaan karena mengetahui banyak hal seputar pelaksanaan Formula E.
"Jadi panjang, pertanyaannya banyak. Karena untuk kepentingan pengumpulan keterangan dan bukti. Itu kepentingannya," kata Firli, Jumat (9/9).
Menurut Komjen purnawirawan Polri itu, Anies Baswedan sebagai pimpinan tertinggi di Pemprov DKI Jakarta mengetahui perihal penyelenggaran Formula E.
"Mungkin yang diperiksa banyak pengetahuannya tentang suatu peristiwa, sebagaimana yang saya sampaikan, dia tahu, dia mengalami, mendengar, dia melihat sendiri. Itu sudah empat unsurnya," kata Firli.
Firli juga angkat suara mengenai opini publik yang menyebut pemanggilan Anies bermuatan politis.
Eks Kabaharkam Polri itu memastikan pemanggilan Anies Baswedan berlandaskan keperluan hukum.
"Jadi, tidak kepentingan lain, kecuali dalam rangka penegakan hukum, dan ingat, lembaga KPK semua peristiwa di sini adalah peristiwa hukum. Termasuk yang kami lakukan sekarang," ujarnya.
Filri Bahuri mengatakan Anies lama menjalani pemeriksaan karena mengetahui banyak hal seputar pelaksanaan Formula E.
- KPK Merilis Kekayaan Raffi Ahmad, Sebegini Hartanya
- Kementerian Hukum Lengkapi Administrasi Pulangkan Paulus Tannos
- Usut Kasus Korupsi Digitalisasi SPBU, KPK Panggil Pihak PT Packet Systems
- Paulus Tannos Buronan Korupsi e-KTP Masih Berstatus WNI
- Pegiat Media Sosial Kritik UU Kejaksaan, Khawatir Independensi Hukum Indonesia Terancam
- Pakar Hukum: Desakan ke KPK Sebagai Serangan Balik Koruptor Terhadap Jampidsus