Kenapa Menangis, Jack Miller?
jpnn.com, JEREZ - Pembalap Australia Jack Miller mencatat kemenangan pertamanya di MotoGP sejak menunggangi motor utama tim Ducati, di MotoGP Spanyol, Minggu (2/5) malam WIB.
Miller pun tak kuasa menahan air matanya. Kemenangan itu merupakan yang kedua kalinya bagi Miller di kelas premier setelah MotoGP Belanda 2016, saat itu sebagai pembalap tim Marc VDS.
Francesco Bagnaia menambah perayaan bagi tim Borgo Panigale itu, setelah finis runner-up di depan Franco Morbidelli dari tim Petronas Yamaha yang melengkapi podium di peringkat tiga.
Dari posisi tiga, Miller mencuri start dan pimpinan lomba di lap pertama, namun disalip oleh Fabio Quartararo dalam empat lap berselang.
Miller menjaga jaraknya sekitar 1,5 detik dari Quartararo, sebelum sang pembalap Prancis mengalami masalah arm pump di otot lengannya di paruh kedua lomba.
Kesulitan yang dialami sang pembalap Yamaha dimanfaatkan dengan mudah oleh Miller untuk melesat dan mengamankan kemenangan pertamanya musim ini.
"Dua pekan yang lalu cukup berat bagi saya, saya tidak percaya diri dan tak yakin dengan apa yang bisa saya lakukan dengan motor ini," kata Miller dilansir laman resmi Ducati.
"Hari ini ketika saya melihat Quartararo kesulitan, saya kira saya bisa mengambil alih pimpinan lomba, meski saya tidak terlalu yakin bisa tetap di depan untuk beberapa putaran."
Jack Miller pun mengaku tak bisa menahan rasa haru bercampur bahagia setelah momen itu.
- Jorge Martin Sebut Ducati Masih Superior Untuk MotoGP 2025
- MotoGP 2025: Jorge Martin Merasa Momen Ini Sulit Diulang
- Jadwal Peluncuran Tim MotoGP 2025, Aprilia yang Pertama
- Bukan Pertahankan Gelar Juara, Jorge Martin Ungkap Target di MotoGP 2025
- 3 Pembalap yang 'Membantu' Jorge Martin Menjadi Juara MotoGP 2024
- Pengakuan Joan Mir Untuk Tetap Setia di Honda