Kencing Sapi di Daerah Ini Bernilai Rp 25 Ribu per Hari

jpnn.com - DENPASAR - Boleh percaya, boleh tidak. Namun inilah yang berhasil dikembangkan pemerintah Bali saat ini. Bahwa kencing seekor sapi, mampu memberi penghasilan tambahan hingga Rp 25 ribu per hari bagi peternak.
"Penghasilan petani meningkat. Kotoran sapi itu semuanya bernilai. Kencingnya bisa menghasilkan bio urin. satu hari itu sapi bisa kencing sampai lima liter. Nah seliternya itu Rp 5000. Berarti kalau lima liter sama dengan Rp 25 ribu," ujar Gubernur Bali I Made Mangku Pastika pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Perencanaan, Evalusi dan Informasi Pembangunan Daerah 2016, Kamis (17/3).
Menurut gubernur yang telah memimpin Bali selama 7,5 tahun ini, hal tersebut tercapai setelah pemda setempat mengembangkan sistem pertanian terintegrasi (simantri) dengan tak ada limbah apapun yang terbuang.
"Selain urin, kotoran sapi juga ditampung. Itu bisa menghasilkan bio gas untuk enam kepala keluarga. Kotorannya juga dijadikan pupuk," ujarnya.
Made Mangku Pastika yakin kalau daerahnya bisa mengembangkan Simantri, maka daerah-daerah lain juga akan mampu. Apalagi nilai yang dihasilkan sangat membantu masyarakat.(gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waspada Hujan Hari Ini di Sejumlah Wilayah di Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'ruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional