Kendaraan Berat Masuk Tol Jelang Natal Bakal Ditilang
jpnn.com, JAKARTA - PT Jasa Marga mengingatkan para pengemudi kendaraan berat dan angkutan barang agar mengindahkan kebijakan Kementerian Perhubungan tentang larangan melintasi jalan tol pada 22-23 Desember seiring peningkatan volume kendaraan jelang libur Natal. Bagi kendaraan bersumbu lebih dari tiga yang nekat, akan diserahkan ke kepolisian untuk menindaknya.
AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, polisi akan menilang pengemudi kendaraan berat yang melintasi tol pada 22-23 Desember. "Polisi melakukan penilangan terhadap angkutan barang yang hari ini masih ditemui beroperasi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek," ucapnya dalam pesan tertulis, Jumat (22/12).
Dia menambahkan, kebijakan itu merujuk pada Peraturan Direktur Jenderal Kementerian Perhubungan Darat No. SK.6474/AJ.201/DRDJ/2017. Meski sifatnya imbauan, tapi khusus kendaraan angkutan barang bisa ditindak jika tetap memasuki jalan tol.
Dia menuturkan, dalam Pasal 8 Peraturan Direktur Jenderal Kementerian Perhubungan Darat No. SK.6474/AJ.201/DRDJ/2017 tentang Pengaturan Lalu Lintas dan Pembatasan Pengoperasian Mobil Barang disebutkan, pelanggaran terhadap ketentuan di beleid itu bisa dikenai sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang lalu lintas dan angkutan jalan.
Namun, Heru tak memerinci jenis sanksinnya. “Masalah penindakan lebih ke kewenangan kepolisian," imbuh dia.(mg1/jpnn)
PT Jasa Marga mengingatkan para pengemudi kendaraan berat dan angkutan barang agar mengindahkan kebijakan Kemenhub soal larangan masuk tol pada 22-23 Desember.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- H-7 Natal, 152 Ribu Lebih Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
- Ada Diskon Tarif Tol Saat Nataru, Cek Perinciannya
- SE Terbaru MenPANRB yang Harus Diketahui PNS, PPPK, Honorer
- Gisel Ajak Gempi dan Gading Rayakan Natal di Korea
- Paket SNAP! AirAsia MOVE Bikin Libur Natal Makin Menyenangkan dan Lebih Murah
- Tol Cipularang KM 92 Arah Jakarta Tertutup Imbas Kecelakaan Beruntun