Kenneth Bae, Warga AS di Penjara Korut
Berharap Pyongyang Beri Ampun
Kamis, 04 Juli 2013 – 23:15 WIB
Pupus sudah harapan Kenneth Bae alias Pae Jun-ho untuk merayakan ulang tahun sang ayah pada 4 Juli. Hingga kemarin (3/7), warga negara Amerika Serikat (AS) yang diklaim sebagai mata-mata oleh Korea Utara (Korut) itu masih menghuni kamp hard labour (kerja kasar).
= = = = = = = = = = = = =
Baca Juga:
''SAYA berdoa supaya semua urusan ini selesai sebelum akhir Juni,'' kata bapak tiga anak itu. Saat itu dia memohon kepada pemerintahan Presiden Barack Obama supaya bisa mengupayakan kebebasannya secepatnya. Dia juga berharap Pyongyang memberikan pengampunan kepadanya. Dengan demikian, dia bisa pulang ke AS saat sang ayah berulang tahun yang ke-70.
Sebagai satu-satunya keturunan lelaki dalam keluarga, wajar jika Bae menjadi anak kesayangan sang ayah. ''Saya benar-benar berharap bisa memberikan ucapan selamat ulang tahun secara langsung kepada ayah,'' ujarnya dengan suara lirih dalam wawancara dengan Choson Sinbo tersebut. Dia lantas menunduk dan berusaha menyembunyikan air mata yang mengalir di pipinya.
Pupus sudah harapan Kenneth Bae alias Pae Jun-ho untuk merayakan ulang tahun sang ayah pada 4 Juli. Hingga kemarin (3/7), warga negara Amerika Serikat
BERITA TERKAIT
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan
- Elite Palestina Siap Bernegosiasi dengan Bos Intel Israel di Doha
- Bus Wisata Masuk Jurang, 19 Penumpang Tewas, Sopir Selamat