Kento Momota: Ginting Lelah
Tunggal putra nomor satu dunia Kento Momota (Jepang) mengaku puas bisa mengalahkan jago Indonesia Anthony Sinisuka Ginting di final Singapore Open 2019.
Momota harus melakoni pertandingan berdurasi 73 menit di Singapore Indoor Stadium, Minggu (14/4) malam.
"Ini pertandingan yang sangat sulit. Ginting bermain di level yang sangat tinggi di awal. Namun, mungkin Ginting lelah dan itu memberi saya peluang," kata Momota seperti dikutip dari laman resmi BWF.
Play of the day | World class badminton ???? on display from Momota and Ginting #HSBCBWFbadminton #HSBCRaceToGuangzhou pic.twitter.com/68CTQ4nyNK — BWF (@bwfmedia) April 14, 2019
Momota sangat puas. Selain karena memenangi pertandingan yang sulit, Momota senang lantaran Singapore Open punya kenangan tersendiri buat dia.
(Baca juga: Ini Penyebab Ginting Kalah dari Kento Momota di Final Singapore Open 2019)
"Ini adalah tempat saya memenangi gelar besar pertama saya (Singapore Open 2015). Semua banyak berubah, tetapi saya senang bisa menang di sini sekali lagi," ucap Momota. (adk/jpnn)
Salah satu aksi dalam duel Kento Momota vs Anthony Sinisuka Ginting terpilih sebagai play of the day final Singapore Open 2019.
Redaktur & Reporter : Adek
- Indonesia Masters 2025: Ginting Bicara Kenangan
- Ginting Kalah di Babak Pertama Arctic Open 2024, Payah!
- China Open 2024: Sejumlah Unggulan Berguguran, Ginting Merasa di Atas Angin?
- China Open 2024: Dua Peringkat 1 Dunia Tumbang di Tangan Pemain Indonesia
- China Open 2024: Ginting Dibayangi Rekor Inferior di Hadapan Shi Yu Qi
- China Open 2024: Chico dan Ginting Saling Gebuk di Babak Pertama