Kenya Buka Kantor Kedutaan di Jakarta, Menlu Omamo: Indonesia Tetangga Kami
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menegaskan bahwa pembukaan Kedutaan Besar Kenya di Jakarta adalah keputusan yang tepat dan berharap akan menjadi mesin baru untuk meningkatkan kerja sama bilateral antara Indonesia dan Kenya
"Kenya adalah negara keenam di Afrika sub-Sahara yang memiliki Kedutaan Besar di Jakarta. Langkah Kenya mengikuti Afrika Selatan, Nigeria, Somalia, Zimbabwe dan Mozambik yang membuka misi diplomatik di Jakarta," kata Retno dalam acara peresmian Kedutaan Besar Kenya di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan pembukaan Kedutaan Besar Kenya di Jakarta merefleksikan negara tersebut ingin meningkatkan kemajuan serta kemakmuran.
"Saya sekali lagi ucapkan selamat atas pembukaan Kedutaan Besar Kenya di Jakarta. Saya menyambut baik upaya pemerintah Kenya itu," kata Retno.
Sementara itu Menteri Luar Negeri Kenya Raychelle Omamo mengatakan Kenya memiliki persamaan dengan Indonesia, yaitu sama-sama memiliki keanekaragaman budaya dan populasi yang beragam.
"Banyak orang tidak menyadari bahwa Indonesia membuka Kedutaan Besar di Kenya pada 1982. Banyak dari kita tidak menyadari bahwa Indonesia adalah tetangga kami. Kenya adalah negara yang terletak di benua utara Afrika dan berbatasan dengan Samudera Hindia di sebelah tenggara. Kita berhubungan sangat lama dan kita juga melakukan perdagangan di Samudra Hindia Barat," kata Raychelle Omamo.
Raychelle mengatakan bahwa Kenya dan Indonesia memiliki hubungan natural dan persahabatan yang organik.
"Hari ini kita berada di sini untuk merayakan persahabatan yang telah terjalin lama antara Kenya dan Indonesia," katanya. (ant/dil/jpnn)
Meski sudah menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia sejak 1982, Kenya baru membuka kantor kedutaannya di Jakarta hari ini
Redaktur & Reporter : Adil
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Jokowi Dinilai Konsisten Mendukung Kemerdekaan Palestina
- Indonesia Mengutuk Keras Aksi Israel di Kamp Pengungsi Al-Mawasi
- Sikap Indonesia Tegas: Serangan Rusia Melanggar Hukum Internasional!
- Indonesia Tak Ikut Teken Komunike KTT Perdamaian Ukraina, Ini Alasannya
- 24 Tahun Diperjuangkan Indonesia, Traktat Proteksi Pengetahuan Tradisional Akhirnya Disahkan