Kepada Presiden Jokowi, Indra Usulkan Kriteria Calon Dirjen Imigrasi

Indra mengatakan dirinya tidak anti-terhadap orang luar menjadi Dirjen Imigrasi.
Dia juga mengakui banyak orang memiliki kapasitas untuk menjadi Dirjen Imigrasi.
Hanya saja, kata Indra lebih baik memberikan SDM di internal atau berkarier di Imigrasi yang memiliki kapasitas menjadi Dirjen.
Menurut dia, kinerja Imigrasi lumayan baik ketika dipimpin oleh orang internal imigrasi seperti pada Imam Santoso yang menjadi Dirjen Imigrasi periode 2001-2006 dan Bambang Irawan yang menjadi Dirjen Imigrasi periode 2011-2014.
"Jadi, kalau menurut saya, Dirjen (Imigrasi) lebih baik memilih orang dalam, ada yang sudah Eselon 1 kok, ada yang sudah S3 Eselon 1, kenapa enggak dipilih. Jadi, kenapa mesti mengambil dari luar. Jadi, sepertinya organisasi Kemenkumham ini hanya batu loncatan saja,” kata Indra.
Selain itu, kata Indra, jika Dirjen Imigrasi dipimpin oleh orang dalam maka memberikan optimisme kepada mahasiswa Politeknik Imigrasi (Poltekim) dan ASN karier di Direktorat Imigrasi.
Poltekim adalah lembaga pendidikan tinggi kedinasan di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM yang menyelenggarakan pendidikan profesional kedinasan, terutama diarahkan pada penerapan keahlian, dan ilmu pengetahuan di bidang keimigrasian.
Menurut Indra, mahasiswa pegawai karier mempunyai harapan untuk mendapatkan jabatan yang lebih tinggi ketika memiliki kinerja kerja yang bagus.
Indra mengusulkan kepada Presiden Jokowi calon Dirjen Imigrasi Kemenkumham, antara lain memilih ASN imigrasi atau alumni politeknik Imigrasi.
- Pak Luhut Sudah ke Rumah Jokowi di Hari Pertama, Ada Kompol Syarif
- NasDem Menghormati Jika Jokowi Pilih Gabung PSI
- Hasil Survei Cigmark Tentang Ketua Wantimpres, Setia Darma: Jokowi Cocok dan Layak
- Apakah Jokowi Akan Bergabung dengan PSI? Begini Analisis Pakar
- Sinyal Jokowi Gabung PSI Makin Kuat, Golkar: Pasti Ada Hitungan Politik
- Pengamat Politik Sebut Wajar Jokowi Diunggulkan Jadi Ketua Wantimpres RI