Kepakaran yang Hilang Bersama dengan Korban COVID di Indonesia
Kehilangan kepakaran dan dedikasi
Bambang Purwoko selain menjadi akademisi di UGM, menurut sejawatnya Indra Nanang Kurniawan, juga memiliki komitmen dan dedikasi langsung terhadap anak-anak Papua.
"Di sebelah rumahnya dibikin asrama untuk mahasiswa baru Papua di Yogya dan diberikan pendampingan akademik agar mampu mengikuti perkuliahan," kata Nanang.
"Inisiatifnya di Pokja Papua UGM juga mendorong program bantuan guru di daerah pedalaman yang kekurangan pendidik."
Karena kepakarannya, beberapa orang sebelumnya menduga Bambang Purwoko sudah menyandang gelar profesor sehingga dalam sebuah acara rapat kerja dengan DPR ada gelar Prof di depan namanya.
Beberapa waktu lalu, Bambang Purwoko di laman Facebook-nya mengkoreksi gelar guru besar. Namun, ia akan selalu dikenang karena kontribusinya dan dedikasinya yang besar semasa hidupnya.
Sudah lebih dari 70.000 orang di Indonesia meninggal dunia karena COVID-19, di antaranya ada tenaga kesehatan dan kalangan profesional
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Digitalisasi untuk Mendorong Pengembangan Pariwisata Indonesia Perlu Dilakukan
- Universitas Bakrie Jadi Jembatan Pengembangan Industri Halal Antara Indonesia dan Filipina