Kepala Bakamla Baru, Siap Sikat Jenderal yang Main-main
Minggu, 20 Maret 2016 – 06:00 WIB
Dia mengaku, setelah dilantik sudah mengumpulkan jajaran Bakamla dan memberikan instruksi memperketat pengawasan dan melakukan penangkapan sebanyak mungkin.
Dia menegaskan, silahkan melaporkan kepadanya jika di lapangan berhadapan dengan beking-beking oknum birokrasi dan aparat yang menyulitkan. "Laporkan saya walaupun Jenderal. Saya yang akan samperin ke rumahnya jika perlu," kata pria yang mantan Asops Kepala Staf TNI AL itu.
Dia merasa bersemangat karena presiden sebagai atasannya langsung, serta pemangku kepentingan lain seperti Menteri Pertahanan, Panglima TNI, Kapolri dan Kasal, juga mendukung penuh upayanya. "Untuk menggasak oknum aparat TNI dan Polri yang coba mengkhianati republik dengan menjadi beking para tauke-tauke penyelundup ini," bebernya.
Dia juga menyadari adanya keterbatasan anggaran untuk pengawasan laut yang luasnya hingga 3 juta kilometer persegi. Namun dia berkeyakinan bahwa presiden beserta jajaran Kementrian Keuangan, Bappenas, serta Komisi I DPR tak akan segan memperkuat anggaran Bakamla. Khususnya dalam investasi teknologi pengawasan non-stop 24 jam dan kapal-kapal patroli untuk operasi.
BERITA TERKAIT
- Kunjungi Kaltim, Delegasi Selangor Jalin Kolaborasi Regional untuk Pencegahan Dengue
- 7.657 Penumpang Diprediksi Masuk Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang di Puncak Nataru
- Bencana Longsor di Temanggung Tewaskan Satu Warga
- Pengakuan Eks Direksi RBT, Niat Pengin Bantu BUMN PT Timah, Malah Dipidana
- Ahli Hukum Sebut Gugatan Tanah di Daan Mogot Cacat Formal
- Arjuna Sinaga Dituntut Hukuman Mati, Kasusnya Berat