Kepala Bakamla: Jangan Jadi Beban Negara

jpnn.com - JAKARTA – Kepala Badan Keamanan Laut RI (Kepala Bakamla RI) Laksamana Madya TNI Ari Soedewo secara resmi melantik 64 pejabat Bakamla RI. mereka terdiri dari seorang Pejabat Eselon II, 20 orang Pejabat Eselon III, dan 43 orang Pejabat Eselon IV.

Pelantikan tersebut berlangsung dalam upacara pemberhentian, pengangkatan, dan pengambilan sumpah di Ruang Serba Guna Kantor Bakamla RI, Jakarta Pusat, Senin (6/6).

Laksdya TNI Ari Soedewo mengingatkan kepada staf Bakamla agar kehadirannya mampu menyelesaikan tugas-tugas yang dipercayakan. “Kehadiran kita jangan sampai menjadi beban negara dan bangsa, justru sebaliknya mampu menyelesaikan tugas-tugas yang dipercayakan kepada kita,” kata Ari.

Menurut Ari, Bakamla RI memerlukan para pengawak organisasi yang mau dan mampu bekerja dengan gigih dan ulet sehingga negara tidak merasa dirugikan dan bahkan merasa terbantu dalam menyelesaikan tugas-tugas terutama dalam hal  keamanan di laut.

“Demi penguatan sumber daya manusia, khususnya dalam bidang agen keamanan, diperlukan personel yang tangguh dan tidak hanya memiliki kemampuan di bidangnya tapi juga integritas yang tinggi. Terlebih lagi rasa pengabdian kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang perlu dijunjung tinggi,” tegas Ari.

Sementara itu, para pejabat yang dilantik dan diambil sumpahnya itu meliputi bidang Sekretariat dan Kedeputian di jajaran Bakamla RI yakni Kedeputian Operasi dan Latihan; Kedeputian Informasi, Hukum dan Kerja Sama, serta Kedeputian Kebijakan dan Strategi.

Tidak saja bersumber dari staf Bakamla RI itu sendiri, tetapi mereka juga banyak yang berasal  dari berbagai instansi TNI, Polri, Kejaksaan, BPK, dan lain-lain.

Menurut Perwira Tinggi (Pati) TNI AL berbintang tiga tersebut, hal ini diharapkan dapat meningkatkan sinergitas Bakamla RI dengan para Stakeholder. Selain itu, dari sisi pertukaran informasi dengan instansi terkait, diharapkan dapat terjalin dengan lebih kuat lagi.(fri/jpnn)