Kepala Bapenda Banten Optimistis PAD Lampui Target, Terus Ajak Warga Taat Bayar Pajak
Realisasi lima mata pajak daerah Banten itu rata-rata sudah di atas 50 persen, mulai PKB Rp 2.115.852.563.136 atau 62,31 persen dari target Rp 3.395.800.842.200.
Berikutnya BBNKB Rp 1.713.819.016.900 atau 64,71 persen dari target Rp2.648.645.643.800.
Adapun realisasi Pajak Air Perukaan (PAP) Rp 27.996.522.400 atau 66,62 persen dari target Rp 42.029.446.000.
Realisasi PBBKB Rp 859.081.588.068 atau 72,01 persen dari target Rp 1.193.043.068.000.
Terakhir, realisasi Pajak Rokok Rp 568.181.896.211 atau 56,52 persen dari target Rp 1.005.330.81 1.619.
Untuk meningkatkan pajak, kata Deni, Bapenda telah melakukan berbagai kegiatan, termasuk kerja sama dengan Kejaksaan Tinggi Banten dalam hal ini Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Kejati.
Deni mengungkapkan Bapenda telah memberikan Surat Kuasa Khusus (SKK) kepada Kejati Banten untuk membantu melakukan penagihan kepada para penunggak pajak kendaraan bermotor (PKB).
Hasilnya, realisasi penagihan sudah mencapai di atas 50 persen.
Plt Kepala Bapenda Provinsi Banten Deni Hermawan optimistis PAD lampaui target dengan terus mengajak masyarakat taat membayar pajak
- Tarif PPN Naik Jadi 12 Persen Mulai Tahun Depan, Ini Saran Pengamat untuk Pemerintah
- Waspada Efek Luar Biasa dari Kenaikan PPN 12 Persen
- PPN 12 Persen Tidak Berpihak kepada Rakyat, Tolong Dibatalkan
- Sri Mulyani Keukeuh PPN Naik jadi 12 Persen pada 2025, Siap-Siap ya Rakyat!
- Perkuat Kolaborasi, Kemendagri Tekankan Pentingnya Sinergi Daerah untuk Kelola Opsen Pajak
- Program Pemutihan PKB di Banten Sukses Tingkatkan Penerimaan Pajak Rp 64,3 Miliar