Kepala BKKBN: PT Vale Indonesia Berkontribusi Membangun Kualitas Masyarakat Luwu Timur

Kepala BKKBN: PT Vale Indonesia Berkontribusi Membangun Kualitas Masyarakat Luwu Timur
Kepala BKKBN dokter Hasto didampingi Direktur Bina Pelayanan KB Wilayah Khusus BKKBN dr. Fajar Firdawati, MKM, dan jajaran BKKBN Pusat dan Perwakilan BKKBN Sulawesi Selatan mengunjungi lokasi pelayanan KB di Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Rabu (12/7/2024). Foto: Humas BKKBN

Bupati Luwu Timur H. Budiman mengatakan ada dukungan alokasi anggaran untuk kegiatan yang memiliki sumber dana alokasi khusus, alat dan obat kontrasepsi di fasilitas kesehatan, serta permintaan darurat pada gudang alokon BKKBN Sulsel.

Dukungan anggaran juga digunakan untuk insentif 128 kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan 453 sub PPKBD.

Dinas Kependudukan dan KB mengalokasikan anggaran sebesar Rp 14,5 milar dan DAK nonfisik dari BKKBN Pusat sebesar Rp 6,7 milar, kemudian dari APBD murni Rp 4,7 milar.

"Selanjutnya untuk meningkatkan kualitas SDM melalui pelayanan KB, pada BKPSDM dianggarkan pelatihan pada tenaga bidan yaitu pelatihan kontrasepsi teknologi update. Tahun lalu 40 orang peserta, tahun ini direncanakan 60 orang," ujar Budiman.

Pemerintah daerah yang berbatasan dengan Sulawesi Tengah tersebut, mengucapkan terimakasih serta selalu berharap agar sinergi kemitraan lintas sektor yang telah dibina selama ini dapat diteruskan. Terutama untuk meneruskan dan meningkatkan pelayanan keluarga berencana yang berkulitas.

“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada PT Vale yang sudah berusia 56 tahun, sudah ada sebelum Luwu Timur. Di 38 desa ada CSR sehingga saya berharap dengan anggaran yang masuk bisa betul-betul tepat guna," ujar Budiman.

Budiman mengatakan tahun ini di lain program ada anggaran tunai Rp 300 juta, 30 persen untuk intervensi spesifik dan sensitif percepatan penurunan stunting di desa. Terdapat anggaran Rp 1 milar per desa di luar alokasi Dana Desa.

Prestasi Luwu Timur, menjadi kabupaten yang memiliki Indeks Pembangunan Manusia terbaik sebesar 75,84 untuk seluruh kabupaten di Sulawesi Selatan, di luar Kota Palopo, Kota Makassar, dan Kota Parepare.

Kepala BKKBN dokter Hasto mengunjungi lokasi pelayanan KB di Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Rabu (12/7/2024).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News