Kepala BKN Belum Temukan Honorer Palsu
jpnn.com - JAKARTA - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya belum menemukan honorer kategori dua (K2) bodong. Padahal sudah lebih dari 12 ribu honorer K2 yang mendapatkan nomor induk pegawai (NIP).
"Dari 23 ribuan usulan pemberkasan honorer K2 yang kami laporkan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), belum ada temuan honorer bodong," kata Eko kepada media ini, Sabtu (14/6).
Belum adanya temuan honorer bodong sekaitan dengan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) dari kepala daerah maupun honorer K2.
Baik pejabat pembina kepegawaian (PPK) maupun honorer harus menandatangani SPTJM sebagai bukti bahwa data yang disodorkan adalah valid dan bukan rekayasa.
"Semua usulan yang masuk kita langsung input ke sistim aplikasi kepegawaian. Hasilnya, tidak ditemukan honorer bodong," ujarnya.
Dia berharap, seluruh PPK akan tetap berhati-hati mengusulkan pemberkasan honorer K2. Sebab, ancaman pidana seperti yang tertuang dalam Surat Kepala BKN bukan isapan jempol saja.
"BKN akan melaporkan ke polisi bila ada data aneh. Jadi, jangan coba-coba mengusulkan honorer ilegal. Tidak perlu mengejar kuantitas, tapi yang dikejar adalah kualitas," tandasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya belum menemukan honorer kategori dua (K2) bodong.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- CPNS Kemenag 2024, 319.255 Pelamar Dinyatakan Lulus Seleksi Administrasi
- Usut Kasus Korupsi di Pemkot Ambon, KPK Periksa Raja Negeri Halong
- Menteri LHK Singgung Kepemimpinan Hijau Demi Kesehatan Lingkungan
- Usut Kasus Korupsi di Pemprov DKI, KPK Periksa Petinggi PT Totalindo Eka Persada
- Indonesia Perkuat Komitmen Akselerasi Panas Bumi di IIGCE 2024
- Banyak Banget Pelamar CPNS 2024 di Kementerian Ini Gagal Seleksi Administrasi