Kepala BNPT RI: Silakan Beda Pilihan Tetapi Tetap Jaga Kedamaian, Hindari Kekerasan

jpnn.com, MEDAN - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI berkomitmen berpartisipasi dalam menciptakan pelaksanaan pesta demokrasi yang aman dan damai.
Oleh karena itu, Kepala BNPT Komjen Prof. Dr. H. Mohammed Rycko Amelza Dahniel mengimbau Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) dan Duta Damai Sumatera Utara selalu menjaga persatuan.
"Tugas kita adalah menjaga persatuan jangan sampai ada disintegrasi," jelasnya dalam Kegiatan Audiensi Kepala BNPT RI bersama FKPT dan Duta Damai Sumut pada Rabu (24/1) di Hotel JW Marriot Medan.
Rycko juga berpesan agar pilihan yang berbeda tidak menjadi alasan untuk terpecah apalagi menjadi dasar untuk menggunakan kekerasan.
"Silahkan pilihan berbeda, tapi tetap jaga kedamaian hindari kekerasan," tambahnya.
Selaras dengan arahan Kepala BNPT RI, Ketua FKPT Sumut Drs. Ishaq Ibrahim, M.A., sejatinya telah melakukan berbagai langkah nyata untuk menciptakan pemilu yang damai di Sumatera Utara.
"Kita sudah melakukan upaya untuk menciptakan pemilu damai. FKPT selalu memberi pencerahan kepada masyarakat melalui Khutbah Jumat, melalui pengajian, remaja masjid hingga karang taruna, kita berupaya sedini mungkin membendung munculnya ideologi kekerasan," jelasnya ditemui usai acara.
Berbeda dengan FKPT, Duta Damai memulai langkah pemilu damai dari media sosial.
Kepala BNPT Komjen Prof. Dr. H. Mohammed Rycko Amelza Dahniel mengimbau Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme dan Duta Damai Sumatera Utara menjaga persatuan.
- Ahli Kepemiluan Usul Ambang Batas Maksimal 50 Persen di Pilpres dan Pilkada
- KLB Gerindra Putuskan Prabowo Maju Capres 2029, Haryara Tambunan Merespons, Simak
- Final Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa Bersama BNPT, Berikut Nama Pemenang
- BNPT Bakal Bentuk Satgas Kontra Radikalisasi Untuk Cegah Terorisme
- Jumlah Anggota Koalisi Parpol di Pilpres Perlu Diatur Mencegah Dominasi
- MK Hapus Presidential Threshold, Gibran Berpeluang Melawan Prabowo di 2029