Kepala BPJN Palak Pengusaha Demi Pejabat Kementerian
jpnn.com - JAKARTA -- Direktur Utama PT Windhu Tunggal Utama Abdul Khoir mengaku dimintai uang oleh Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasiona (BPJN) IX Maluku dan Maluku Utara Amran H Mustary. Uang tersebut disebutnya sebagai jatah tunjangan hari raya untuk pejabat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Abdul menjelaskan, permintaan uang itu terjadi pada 12 Juli 2015 di sebuah hotel kawasan Senen, Jakarta Pusat. Menurut dia, Arman kala itu minta Rp 8 miliar lewat anak buahnya yang bernama Heri.
"Pak Amran bilang dia perlu dana untuk keperluan suksesi beliau sebagai kepala balai sama THR untuk pimpinannya," ujar Abdul saat sidang pemeriksaan terdakwa suap Kemenpupera di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (12/5).
Tak cuma Rp 8 miliar, kata Abdul, Amran malah minta lagi tambahan duit Rp 2 miliar. Abdul tak bisa menolak permintaan itu, mengingat ia berkepentingan dengan tender proyek di Maluku dan Maluku Utara. (Boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Legislator NasDem Dukung Program Prabowo, Tetapi Kritik Keras Rencana Raja Juli
- Tangani Kasus Aneurisma Arteri Koroner, RS Siloam Kebon Jeruk Lakukan Prosedur IVL Koroner Pertama
- Program MBG Bukti Presiden Prabowo Berkomitmen Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
- BKD Jabar: 400 Tenaga Non-ASN Belum Mendaftar PPPK Tahap 2
- Cerita Nelayan soal Pagar Laut: Dibangun Swadaya untuk Hadapi Abrasi dan Lindungi Tambak Ikan
- Pemerintah Dukung Partisipasi Indonesia di New York Fashion Week