Kepala BSKDN Harap Sumba Timur Tingkatkan Inovasi untuk Pacu Pariwisata Lokal

Terutama pariwisata jika dikelola dengan sangat baik, akan menjadi prioritas tinggi di tingkat nasional.
"Nah ini dikatakan akan menghasilkan industri wisata yang akan memberikan kontribusi terbesar dalam penyelenggaraan peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur," jelasnya.
Namun, Yusharto mengingatkan upaya pengembangan sektor pariwisata akan maksimal jika didukung dengan pengembangan inovasi dan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni.
"Untuk itu, perlu membentuk ekosistem inovasi sehingga setiap daerah dapat mengembangkan potensi yang dimiliki untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tambahnya.
Berdasarkan data pelaporan Indeks Inovasi Daerah (IID) 2022 mengungkapkan bahwa Kabupaten Sumba Timur merupakan daerah terinovatif dalam kategori daerah tertinggal.
Kendati demikian, Yusharto tetap berpesan agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di wilayah Kabupaten Sumba Timur terus saling bekerja sama dan berkolaborasi dalam mengembangkan inovasi.
BSKDN Kemendagri berharap Sumba Timur tetap menjadi daerah terinovatif di tengah kabupaten lainnya di Provinsi NTT.
"Untuk itu kami berharap ke depannya kondisinya akan jauh lebih baik, yang sudah ada dipertahankan terus (nilai IID Tahun 2022), terus inovatif jangan kendor," pungkas Yusharto.(mcr10/jpnn)
Kepala BSKDN Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo mengatakan pariwisata terbukti mampu menopang perekonomian bangsa
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- PKSS Perkenalkan Contact Center 1500399 untuk Tingkatkan Kualitas Layanan Bisnis
- Setiawan Ichlas Disambut Hangat saat Mudik ke Palembang, Lihat Ada Pak Gubernur
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- Xerana Resort Siap Dibangun di Pantai Pengantap, Investasi Capai Rp3 Triliun
- PIK Perlu Dukungan Integrasi Transportasi-Promosi untuk Menawarkan Pariwisata Urban
- BNI Indonesia’s Horse Racing 2025 Bakal Segera Digelar, Buruan Beli Tiketnya!