Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 di Kawasan Danau Toba Harus Mampu Kembangkan Pariwisata dan Pertanian
Alasannya, kata dia, karena Kawasan tersebut jauh sebelum masyarakat mengenal pariwisata, bidang pertanian merupakan sumber pendapatan utama penduduk di kawasan Danau Toba.
Melihat hasil pertanian di kawasan ini menghasilkan bawang, cabai, tomat, padi, kopi, dan sayur mayur.
Sektor pertanian ini menjadi pilar utama yang mendukung kemajuan pariwisata. Hasil pertanian masyarakat akan menjadi komoditas untuk memenuhi kebutuhan perhotelan dan restoran.
Jika kepala daerah di kawasan ini mampu meningkatkan pertanian dengan produk organik yakni melalui teknik budi daya, hasil panen petani bukan hanya mampu memenuhi kebutuhan di Kawasan Danau Toba, tetapi bisa mendapat pasar yang baik di luar daerah, bahkan jadi bahan ekspor.
Menurut Sanggam Hutapea, beberapa daerah di kawasan Danau Toba juga memiliki hasil pertanian yang spesifik yakni Adalima, sejenis rempah untuk bahan masak.
Andaliman ini menjadi ciri khas, sebab hanya tumbuh di hutan Sumatera Utara, khususnya kawasan Danau Toba.
Demikian juga Haminjon (Kemejaan) yang ada di kawasan Tapanuli Raya, tapi paling banyak di wilayah di Humbang Hasundutan dan Tapanuli Utara harus mendapat perhatian.
Hamijon di daerah ini dahulu sempat menjadi primadona, tetapi beberapa tahun terakhir ini meredup karena harganya anjlok.
Pilkada serentak 2024 harus menjadi momentum bagi masyarakat di Kawasan Danau Toba menghadirkan pemimpin yang mampu mengembangkan pariwisata dan pertanian.
- Brimob Polda Jambi Menyiagakan 440 Personel untuk Pengamanan Kampanye Pilkada 2024
- Melki Lakalena-Johni Asadoma Ungguli 2 Pesaingnya di Pilgub NTT versi Survei TBRC
- Perempuan Dinilai Berpeluang Besar Menang di Pilkada 2024
- Kotak Suara Untuk Pilkada Sukabumi Berlebih 14 Buah
- Laporan Dana Awal Kampanye Pasangan Tunggal ini Tak Sampai Rp 100 Ribu
- Bawaslu Sudah 3 Kali Mengimbau, tetapi Tak Digubris