Kepala PPATK: Mungkin karena FPI Memang High Profile
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Dian Ediana Rae mengaku sudah mengurangi intensitas memberikan keterangan di seputar pemblokiran rekening FPI dan afiliasi.
Dian membeberkan pengakuan itu setelah disorot seorang legislator di Senayan saat rapat Komisi III DPR dengan PPATK di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (24/3).
"Mungkin bisa dikatakan, Pak, kami itu sudah sangat mengurangi di depan umum," kata Dian di dalam rapat tersebut, Rabu.
Menurut Dian, pemberitaan mengenai pemblokiran rekening FPI dan afiliasi begitu riuh.
Apalagi, perwakilan dari organisasi yang telah dibubarkan itu selalu melayangkan kritik ke PPATK atas pemblokiran rekening mereka.
Dari itu, ujar dia, PPATK merasa perlu menjelaskan ke publik melalui media massa.
"Kami akhirnya memutuskan (tampil, red). Demi edukasi publik, kami harus menjelaskan apa yang sebetulnya terjadi," kata Dian.
Prinsipnya, kata pria Bandung itu, pemblokiran rekening oleh PPATK bukan hal baru.
Kepala PPATK Dian Ediana Rae mengaku sudah mengurangi memberikan keterangan soal pemblokiran rekening FPI.
- BAZNAS Perkuat Keamanan Transaksi Keuangan dalam Pengelolaan Zakat
- Kriteria Calon Pimpinan DPD RI Harus Bersih dari Judi Online
- Anak Buah Prabowo Temui Habib Rizieq, Ini yang Dibicarakan
- BRI Blokir Ribuan Rekening yang Terindikasi Terkait Judi Online
- Tegas, BRI Blokir 1.049 Rekening yang Diduga Terlibat Judi Online hingga Juni 2024
- KPK Sedang Proses Transaksi Mencurigakan Terkait Pemilu 2024 yang Mencapai Rp80 T