Kepala Rutan Padangpanjang Digerebek Istri Sendiri, Alamak…
Begitu pintu dibuka, H berusaha masuk sambil menangis mengurut dada.
Namun upaya H tidak berhasil karena didorong hingga jatuh di teras rumah. DV membentak istrinya dan menantang warga yang ikut dalam penggerebekan itu.
“Mau apa kalian. Polisi saja tidak berani menangkap saya,” tutur Rizki menirukan DV.
Rinaldi, 45, mengatakan, saat keributan terjadi, DV juga membentak Ketua RT XX, Os, sembari membanting pintu saat berusaha lari dari kerumunan massa.
“Awas kalian, saya mau menelpon polisi,” kata Rinaldi menirukan DV.
Pengakuan H saat di Mapolres Padangpanjang, ini kedua kali dia menggerebek suaminya. Menurut dia, sebelumnya tahun 2016, DV juga digerebek menyembunyikan wanita di rumah dinas LP Anak Pesawaran Lampung.
Namun saat itu, si wanita berhasil kabur melalui jendela dan meninggalkan bukti dua unit handphone dan tas wanita berisi pakaian dalam dan baju atasan milik wanita.
“Saat itu, saya bersama anak menggerebek si Bapak di asrama. Namun si perempuan sepertinya telah disuruh keluar melalui jendela. Saya hanya memastikan saat itu ada wanita yang disembunyikan dalam kamarnya, dengan bukti handphone milik si wanita dan tas berisikan perlengkapannya,” terang H usai memberikan keterangan kepada penyidik Unit PPA Polres Padangpanjang.
Kelurahan Balai-Balai, Kecamatan Padangpajang Barat, Sumbar mendadak heboh, Rabu (22/11) sekitar pukul 23.30 WIB.
- Polisi Tembak Polisi Mencoreng Institusi Bhayangkara, Harus Diusut Tuntas
- Heboh Polisi Tembak Polisi, Komisi III DPR Bakal ke Sumbar
- Baim Wong Lega Setelah Sidang Pembuktian, Ini Alasannya
- Duet Mahyeldi-Vasco Berpotensi Menang Telak, Unggul di 10 Kabupaten/Kota di Sumbar
- Andre Rosiade Bawa Kabar Baik soal Pembangunan Infrastruktur di Sumbar
- Ganja Sebanyak 624 Kg Rencananya Disebar di Sumbar