Kepala SMA Negeri di Sydney Diminta Laporkan Kegiatan Radikal

Pemerintah negara bagian New South Wales (NSW) Australia melakukan evaluasi terhadap kelompok-kelompok ibadah keagamaan pada seluruh sekolah negeri. Hal itu menyusul dugaan adanya seorang siswa yang melakukan ceramah radikal di halaman salah satu SMA di Sydney.
Departemen Pendidikan dan Kepolisian NSW hari Selasa (28/7/2015) mengirimkan surat kepada kepala sekolah seluruh sekolah negeri, untuk meminta mereka melaporkan kegiatan yang mengarah pada ekstrimisme.
Pihak kepolisian juga akan memberikan pelatihan terkait radikalisasi dan ektrimisme kepada pihak Departemen Pendidikan.
Menurut Menteri Utama NSW Mike Baird, ia tidak akan membiarkan sekolah negeri dijadikan tempat persemaian radikalisasi.
"Sekolah kita merupakan surga toleransi dan seharusnya memang demikian. Menjadi tempat bagi siswa untuk mengembangkan pengetahuan dan imajinasinya," kata Baird.
"Karena itu kami tidak akan pernah membiarkan sekolah menjadi tempat bagi berkembangnya ideologi ekstrim," katanya.
Pekan lalu polisi membenarkan bahwa seorang siswa Kelas 12 pada SMA Epping Boys High School di pinggiran Sydney, diperiksa terkait dugaan bahwa dia melakukan ceramah kegamaan di halaman sekolahnya.
Ceramah yang mengatasnamakan Islam itu diduga berisi ajakan-ajakan radikal dan ekstrim.
Pemerintah negara bagian New South Wales (NSW) Australia melakukan evaluasi terhadap kelompok-kelompok ibadah keagamaan pada seluruh sekolah negeri.
- Dunia Hari Ini: Ledakan Bus di Israel Diduga 'Serangan Teror'
- Pelajar di Luar Negeri Ikut Dukung Aksi 'Indonesia Gelap'
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Subianto Lantik 481 Kepala Daerah
- Dunia Hari Ini: Bus Terjun ke Jurang di Bolivia, 30 Orang Tewas
- Omon-Omon Pemangkasan Anggaran: Efisiensi yang Kontradiktif?
- Dunia Hari Ini: Pesawat Delta Air Terbalik, Tak Ada Korban Jiwa