Kepala Suku Wali Papua Minta Lukas Enembe Kooperatif dan Hormati Hukum
jpnn.com, JAYAPURA - Kepala Suku Wali Papua Melianus Wali turut menyoroti kasus hukum yang menjerat Lukas Enembe.
Dia pun meminta kepada Gubernur Papua itu untuk bersikap kooperatif dan menghormati hukum yang berlaku.
Menurut Melianus Wali, apabila Lukas Enembe merasa tidak bersalah, seharusnya berani membuktikan di depan hukum yang berlaku di Indonesia.
Untuk itu, dia berharap Lukas bisa memenuhi panggilan dari Komisi Pemberantasa Korupsi (KPK).
"Kasus korupsi Lukas Enembe adalah murni kasus hukum dan tidak ada politisasi,” kata Melianus dalam siaran persnya, Minggu (2/10).
Dia menyebut Lukas Enembe sudah mangkir dua kali dalam pemanggilan KPK.
Pada panggilan ketiga nanti, dia meminta Lukas sebagai seorang pejabat pemerintah untuk bisa memberikan keterangan kepada KPK.
"Lukas Enembe harus menghadapi proses hukum dengan berani dan berjiwa besar,” ujar dia.
Kepala Suku Wali Papua meminta Lukas Enembe patuh terhadap proses hukum dan bisa memenuhi panggilan KPK.
- Petrus Sebut Tidak Ada Tanda-Tanda Drop Sebelum Lukas Enembe Meninggal
- Lukas Enembe Belum Bisa Dijenguk Hingga Sekarang, Keluarga Bilang Begini
- Lukas Enembe Ditangkap, Pengamat Puji Langkah KPK di Era Firli Bahuri
- Mahfud Sebut Penangkapan Lukas Tidak Ada Kepentingan Selain Urusan Hukum
- 30 Menit Setelah Gubernur Papua Lukas Enembe Ditangkap di Sendok Garpu Jayapura..
- 7 Fakta Gubernur Papua Lukas Enembe yang Ditangkap KPK, Nomor 2 Tak Selesai