Kepastian Bandara Komersil Tunggu Kemenhub
Senin, 04 Februari 2013 – 08:12 WIB

Kepastian Bandara Komersil Tunggu Kemenhub
PURBALINGGA- Hingga saat ini, titik terang izin realisasi pangkalan udara (Lanud) Wirasaba Purbalingga menjadi bandara komersil perintis masih menunggu keputusan Kementerian Perhubungan RI. Yaitu terbitnya persetujuan dari Menteri Perhubungan. Kemenhub juga akan menurunkan tim untuk mengkaji kembali rencana pengembangan bandara itu.
Hal itu diungkapkan mantan Danlanud Wirasaba, Mayor Adm Veradiyanto usai sertijab, akhir pekan lalu. Pihaknya mengaku sudah mengawal wacana ini hingga mendekati final agar Lanud Wirasaba menjadi bandara komersil perintis. “Jika Menteri Perhubungan menyetujui, maka mulai tahun 2013 ini mulai berjalan. Kita sudah mencoba mengawal hingga ke pusat,” katanya, Minggu (3/2).
Baca Juga:
Seperti diketahui, di tahun 2012, lima kabupaten mendukung upaya pengembangan Lanud Wirasaba menjadi bandara komersial. Lima kabupaten itu masing- masing Banjarnegara, Wonosobo, Kebumen, Banyumas dan Purbalingga. Lima kabupaten ini telah melakukan serangkaian pertemuan termasuk dengan Mabes TNI AU untuk memperjuangkan pengembangan Bandara Wirasaba.
Kelima kabupaten itu juga meyakini, jika Lanud menjadi bandara komersil bakal memberikan dampak perekonomian yang luar biasa. Selain dampak geo-ekonomis, keberadaan Bandara Wirasaba akan memacu pertumbuhan sektor pariwisata.
PURBALINGGA- Hingga saat ini, titik terang izin realisasi pangkalan udara (Lanud) Wirasaba Purbalingga menjadi bandara komersil perintis masih menunggu
BERITA TERKAIT
- Dedi Mulyadi Alihfungsikan Kendaraan Dinas Guburnur Jadi Mobil Rumah Sakit
- Karang Taruna Jakarta Utara Bantu Warga Terdampak Banjir di Kelapa Gading
- Polda Jateng: Kanitgakkum Satlantas Tersangka Kematian Darso Warga Semarang
- Guru di Kuansing Tewas Digorok Pakai Parang, Pelakunya, Astaga!
- Mbak CL Buka Bisnis Terlarang di Kebun Sawit, Begini Akibatnya
- Seluruh Korban Kecelakaan Truk di Sungai Segati Dievakuasi, Total 15 Orang Meninggal