Kepergok, Maling Kabur ke Rawa-rawa, Ditemukan jadi Mayat

jpnn.com - PALEMBANG - Seorang pria yang hendak mencuri di rumah dr Mahmud (53) warga Jl Tanjung Api - Api, Komplek PDK, RT 33, Kelurahan Kebun Bunga, Kecamatan Sukarami Palembang, Jumat (25/9) sekitar pukul 18.30 Wib, ditemukan tewas di rawa.

Informasi yang dihimpun Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group), pelaku berhasil masuk perkarangan rumah dokter tersebut, namun kepergok sopir korban dan diteriaki maling.

"Bapak lagi sholat dan nak buka praktek. Aku lagi di depan aku jingok ado yang masuk dalam perkarangan rumah. Terus aku tanyo kau siapo, terus pas aku nak ambek kayu dio la belari, sambil kuteriaki maling," beber Mulyadi, sopir korban saat ditemui di Polsek Sukarami.

Sejumlah warga komplek dan keluarga pasien yang melihat kejadian tersebut langsung mengejar pelaku yang lari ke rawa - rawa. Kemudian usai kejadian, sekitar pukul 21.00 Wib, warga menemukan pelaku sudah tewas di dalam rawa tersebut.

Jasad pelaku langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum. Ciri-ciri pelakumemiliki tato di lengan kanan dan kiri, ada luka di dada sebelah kiri, warna kulit putih dan rambut lurus pendek.

Terpisah, dr Mahmud mengatakan memang mendengar teriakan ada maling tapi ia tidak menyadari bahwa rumahnya yang telah disatroni maling.

"Tedenger Mulyadi beteriak maling aku fikir rumah tetanggo, taunyo rumah aku jadi keluarga melok ngejer maling itu," katanya. Lanjut Mahmud, diduga pelaku masuk dari pagar depar dengan cara melompat.

Kapolsek Sukarami Kompol Nurhadiansyah, di dampingi Kanit Reskrim Iptu Heri dan anggota langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan juga mendatangi rawa - rawa itu.  "Saat ini identitas pelaku masih kita cari," ujarnya.(wly/sam/jpnn)