Kepergok, Maling Taruh Telunjuk ke Depan Mulut, Sssttt

Tersangka yang tertangkap dibawa ke pos jaga. “Pak Budi ini tadi miting si pencurinya, kalau nggak sudah dipukul ramai-ramai,” kisah Marhaban.
Ia juga mengakui, pemukimannya itu bukan pertama kalinya disasar maling. “Jam-jam siang inilah warga sering kecolongan,” ujar Marhaban. Bahkan rumah Marhaban sendiri sempat dua kali kemalingan.
“Sebelumnya bahkan juga sempat ditangkap dan sudah diantar ke polisi juga,” jelas Marhaban.
Kapolsek Pontianak Selatan, Kompol Ridho Hidayat mengatakan, Heri terbukti melakukan pencurian setelah dilakukan rekonstruksi di rumah korban. “
Meski awalnya kita menganggap ini percobaan pencurian, tapi setelah rekon dan olah TKP, ditemukan sejumlah petunjuk. Dan tersangka pun mengakui mencuri perhiasan di rumah korban,” kata Ridho kepada Rakyat Kalbar.
Berdasarkan keterangan korban, tersangka Heri sempat menyuruh pemilik rumah diam, ketika kepergok berada di lantai atas.
“Dia kepergok pemilik rumah, tapi dia suruh pemilik rumah itu diam dengan cara telunjuknya diarahkan ke mulutnya,” papar Ridho.
Lalu, Heri melompat dari lantai dua itu sambil membawa perhiasan jenis gelang yang berhasil dicurinya.
Heri kepergok saat mencoba melakukan pencurian di sebuah rumah di kawasan Jalan Karya Kita, Gang Karya VI, Nomor 777, Kelurahan Bansir Darat, Pontianak
- Berkedok Jadi Tukang Buah, Maling Gasak Motor Pak RT
- Kamar Indekos Disatroni Maling, Jurnalis Kehilangan Rp 20 Juta
- Remaja 20 Tahun di Koja Jakarta Utara Bacok Maling Motor
- Pengakuan Warga Pelaku Penganiayaan Maling Motor
- Diamuk Warga, Maling Motor Mati, Satu Pelaku Sekarat
- Pencari Bekicot Jadi Korban Salah Tangkap, Polres Grobogan Akui Salah, Aipda IR Diperiksa Propam