Kepergok Razia, Ngakunya Bersaudara
Dari karaoke itu, petugas menyasar bergerak ke karaoke lainnya. Sejumlah pengunjung diperiksa dan mengamankan beberapa wanita tak memiliki identitas lengkap.
Semuanya diangkut ke markas Satpol PP Kota Palangka Raya untuk didata dan diproses sesuai aturan hukum.
Kabid Trantib Satpol PP Kota Palangka Raya Walter mengatakan, giat dimaksud untuk mengontrol pengunjung, baik THM, wisma, maupun tamu hotel. Baik itu terkait kepemilikan KTP maupun izin edar minuman beralkohol sesuai Perda Nomor 13 Tahun 2013 tentang Minuman Beralkohol.
”Kami dapat beberapa pemuda-pemudi tak memiliki ikatan pernikahan dan minuman beralkohol tanpa izin. Sanksinya sementara diberi teguran. Bila tetap melanggar, izin mungin akan dicabut atau ada tindakan tegas lainnya. Bisa juga dikenakan tipiring,” tuturnya.
Mengenai ada temuan seorang pelajar, pihaknya akan menghubungi kepala sekolah dan orangtuanya, sehingga akan ditindaklanjutiagar kemudian hari tidak terulang.
”Kami kembangkan dan telusuri dari enam pasangan ini, apa saja kesalahan mereka. Ini merupakan kegiatan rutin, sekaligus menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru,” ujarnya. (daq/ign)
Saat razia berlangsung di Jalan Nyai Rendam, petugas menemukan pasangan sejoli tanpa ikatan pernikahan. Namun, mereka mengaku keluarga.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Gandeng Satpol PP, Bea Cukai Bogor Gelar Sosialisasi BKC Ilegal, Ini Tujuannya
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Kepala BKPP Bicara soal Honorer jadi PPPK 100% dan Paruh Waktu
- Satlantas Polrestabes Palembang Gelar Razia Gabungan, Ini yang Diincar
- Gandeng Satpol PP, Bea Cukai Gelar Operasi Pasar Gempur Rokok Ilegal di Konawe