Kepolisian Belanda Latih Elang Untuk Tangkap Drone yang Membahayakan
Kepolisian Belanda sedang melatih elang untuk menangkap drone yang terbang saat keadaan darurat. Latihan ini sebagai upaya baru untuk menangani permasalahan drone yang dianggap tidak aman.
Pelatihan yang dilakukan oleh Kepolisian Belanda ini digelar dengan kerjasama bersama perusahaan 'Guard From Above'.
Sebelum menggunakan elang, pihak kepolisian biasanya menangkap drone yang berbahaya dengan menggunakan jaring.
"Ada situasi di mana drone tidak bisa terbang ... biasanya berhubungan dengan keselamatan," kata Mark Wiebes, salah satu manajer Kepolisian Belanda.
"Pernah ada helikopter udara yang akan mendarat, tetapi tidak bisa karena ada yang menerbangkan drone."
"Bisa dibayangkan banyak orang ingin mengambil gambar sebuah kejadian dari atas kerumunan menggunakan drone. Jika drone ini jatuh, maka bisa berbahaya dari orang-orang di bawahnya."
Sebagai solusinya polisi melatih elang-elang untuk melihat drone seperti mangsa, yang kemudian menangkap dan membawanya ke daerah yang aman.
Kepolisian Belanda juga telah meneliti metode lain untuk menangkap drone yang dianggap membahayakan, salah satunya dengan mengambil alih sistem pesawat tak berawak tersebut atau menggunakan jaring.
Uji coba menangkap drone dengan elang akan dilakukan selama beberapa bulan.
Kepolisian Belanda sedang melatih elang untuk menangkap drone yang terbang saat keadaan darurat. Latihan ini sebagai upaya baru untuk menangani permasalahan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kabar Australia: Pulau Kanguru Akan Jadi Rumah Bagi Koala
- Dunia Hari Ini: Pencarian Korban Tabrakan Pesawat dan Helikopter di AS Berlanjut
- Utak-Atik Anggaran, Maju-Mundur Ibu Kota Nusantara
- Dunia Hari Ini: Presiden Trump Mau Mendeportasi Mahasiswa yang Ikut Unjuk Rasa Pro-Palestina
- Dunia Hari Ini: Pesawat Air Busan Terbakar di Bandara Internasional Gimhae
- Dunia Hari Ini: Delapan Sandera Dalam Daftar Pembebasan Hamas Telah Tewas