Kepolisian Victoria Bela Metode Pengawasan Terhadap Yacqub Khayre

Saat itu, ia sedang bekerja di gedung apartemen, yang merupakan milik warga China, tersebut.
Polisi mengatakan, mereka sedang menyelidiki apakah Khayre telah memesan seorang perempuan panggilan dan menyanderanya untuk memancing polisi melakukan penyergapan yang mematikan.
Ia sempat disekap dalam jangka waktu tertentu.
Perempuan berusia 36 tahun itu adalah warga negara Kolombia dan walau tak terluka secara fisik, Wakil Komisaris Patton mengatakan, ia sangat trauma.

ABC News: Patrick Rocca
Tak ada bukti Khayre lakukan perintah dari luar negeri
Salah satu dari tiga polisi yang tertembak saat penyanderaan, mengalami cedera tangan yang signifikan yang memerlukan operasi dan cangkok.
Polisi lainnya terkena sejumlah butiran peluru di wajah dan juga perlu operasi.
Ia mengatakan, pencarian di rumah keluarga Khayre di Roxburgh Park, utara Melbourne, kemungkinan berlanjut sampai Selasa (6/6/2017) malam.
Kepolisian Victoria membela cara tim kontra-terorisme mereka memantau orang-orang yang mencurigakan di saat penyelidikan terhadap insiden penyanderaan mematikan di sebuah gedung apartemen di Melbourne terus berlanjut.
- 'Nangis Senangis-nangisnya': Pengalaman Bernyanyi di Depan Paus Fransiskus
- Perjalanan Jorge Mario Bergoglio Menjadi Paus Fransiskus
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia