Kepsek JIS Sengaja Hindari Wartawan

jpnn.com - JAKARTA -- Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Inspektur Jenderal Dwi Priyatno membenarkan Kepala Sekolah Taman Kanak-Kanak Jakarta International School (JIS) Timothy Carr, dan Wali Kelas TK JIS sudah digarap anak buahnya, Sabtu (26/4).

Ia menjelaskan, pemeriksaan itu adalah untuk mengetahui sejauh mana sistem atau metode pengajara, pengasuhan dan pengaman sekolah itu hingga bisa terjadinya kasus sodomi yang menimpa murid TK JIS.

"Sudah diperiksa Sabtu kemarin untuk Kepala Sekolah, Wali Kelas," kata Kapolda kepada wartawan di Markas Polda Metro Jaya, Selasa (29/4).

Kendati sudah digarap Polda, sepertinya Timothy masih aman dari jerat hukum. Menurut Dwi, dari hasil pemeriksaan sementara belum ada yang mengarah kepada perbuatan melawan hukum yang dilakukan Timothy.

"Ini belum ada mengarah kepada yang bersangkutan menjadi tersangka. Itu menguatkan saksi saja," kata bekas Kapolda Jawa Tengah, ini.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan memang rencananya Kepsek JIS, guru kelas, diperiksa pekan ini. Namun, kata dia, dalam memenuhi panggilan tersebut mereka mempertimbangkan hari kerja.

"Mereka juga akui untuk menghindari wartawan, lalu mereka datang Sabtu kemarin,” kata Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Selasa (29/4).

Yang jelas, ia menambahkan, sekitar 17 hingga 20 pertanyaan disodorkan penyidik kepada Kepsek JIS dan Wali Kelas. Pertanyaan berkisar kepada hal-hal berkait tanggungjawab, pengajaran keamanan, pengasuhan, penguasaan situasi dan kondisi. "Belum ada menyentuh indikasi mereka terlibat atau lakukan pembiaran,” katanya.