Kepsek Rela Ngantre Demi Surat Rekomendasi Dana BOS
![Kepsek Rela Ngantre Demi Surat Rekomendasi Dana BOS](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2017/03/28/99d8a35f9c200b54f2389900d89e6924.jpg)
jpnn.com, PEKANBARU - Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru mendadak disambangi para kepala sekolah SD dan SMP.
Mereka berkumpul di dalam ruangan bidang SD serta di bagian luar kantor itu.
Kedatangan mereka di sana bukan untuk berdemo. Melainkan ingin mendapatkan rekomendasi dari Disdik terkait pencairan dana biaya operasional sekolah (BOS).
Dana bantuan dari pemerintah pusat itu yang sempat tertuda hingga tiga bulan Senin (27/3) kemarin akhirnya cair.
Dari Disdik diketahui jumlah Murid SD 116.307 dan Dana BOS Rp18.609.120.000 sementara jumlah murid SMP 44.300 dan dana Rp. 8.917.920.000
Namun pencairan dana tersebut tidak seperti dulu yang tanpa rekomendasi Disdik. Dana langsung di transfer ke rekening sekolah.
"Ada perubahan perubahan yang tidak seperti dulu. Jadi perlu rekomendasi Disdik untuk bisa mencairkan dana BOS," ujar Manajer Dana BOS Disdik Kota Pekanbaru, Darisman kepada Riau Pos kemarin.
Para kepala sekolah yang sudah tiba di ruangan Disdik tersebut juga tidak semuda itu mendapatkan rekomendasi Disdik. Mereka perlu beberapa menit bahkan ada yang melewati beberapa jam belum mendapatkan surat rekomendasinya. Membludaknya kepala sekolah yang hadir terpaksa petugas Disdik harus membuat sistem antrian.
Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru mendadak disambangi para kepala sekolah SD dan SMP.
- Jenazah Korban Penembakan Aparat Malaysia Tiba di Riau
- Kasus Korupsi Dana BOS, Mantan Kepala SMK Pembaharuan Porsea Divonis 4 Tahun Penjara
- Guru Tidak Lagi Mengajar Tatap Muka 24 Jam, Aktif di Masyarakat Dihitung
- Polisi Bongkar Kasus Pungli Dana Pendidikan di Majene
- Dirjen Nunuk Imbau Pemda Angkat Guru PPPK Menjadi Kepsek, Ini 11 Ketentuannya
- Dirjen Nunuk: 12 Ribu Lebih Guru Penggerak Sudah jadi Kepala Sekolah