Keputusan Pemanggilan Rini Soemarno Berubah, Begini Kata Pimpinan Pansus

jpnn.com - JAKARTA - Wakil ketua Pansus Angket Pelindo II Teguh Juwarno juga mengatakan pemeriksaan Menteri BUMN Rini Soemarno, ditunda. Keputusan diambil karena Pansus merasa belum tepat memanggil bos Dirut Pelindo II RJ Lino tersebut.
"Tidak jadi, karena kemarin dari hasil rapat internal disepakati belum tepat mengundang Meneg BUMN. Karena masih banyak bahan dan data yang harus diklarifikasi dan dikonfirmasi terlebih dahulu ke banyak pihak lain," kata Teguh di gedung DPR Jakarta, Rabu (28/10).
Terkait kesan pembatalan mendadak untuk pemeriksaan Rini, karena sebelumnya sudah ada konfirmasi kehadirannya, politikus PAN itu berdalih pemeriksaan Rini bukan tidak jadi tapi dijadwal ulang.
"Saat RDP dengan Deutch Bank kemarin di sela-selanya anggota rapat internal dan bersepakat bahwa dengan menteri Rini dijadwal ulang," tegasnya.
Dia memastikan pembatalan pemanggilan Rini, tidak mempengaruhi agenda Pansus dengan menteri lain seperti Menko Maritim Rizal Ramli dan Menaker Hanif Dhakiri. Hanya saja kedua menteri tersebut belum memberikan konfirmasi kehadiran.
"Tidak ada hubungan, kita musyawarahkan terbuka setiap keputusan pansus ke anggota. Jadi semata karena keputusan bersama. Sampai siang ini belum ada konfirmasi dari mereka (Rizal dan Hanif). Kita tunggu sampai sore," pungkasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil ketua Pansus Angket Pelindo II Teguh Juwarno juga mengatakan pemeriksaan Menteri BUMN Rini Soemarno, ditunda. Keputusan diambil karena
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
- Pemprov Jateng Berkomitmen Berikan Tali Asih Bagi Anak-anak Penghafal Al-Qur'an 30 Juz
- Honorarium Honorer di Bawah Rp 500 Ribu, Gaji PPPK Paruh Waktu Piro?
- Nakhodai IKA PMII, Fathan Subchi Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045
- Honorer di Jabatan Tampungan Diangkat PPPK Tahap 2? Info BKN Bikin Degdegan
- Wamenag Minta PUI Inisiasi Silaturahim Akbar Ormas Islam