Keracunan Katering Sekolah, Puluhan Siswa Dirawat

jpnn.com, TULUNGAGUNG - Puluhan siswa SMKN 1 Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, harus menjalani perawatan di Puskesmas Banjarrejo, Minggu (10/10).
Para siswa mengalami keracunan makanan nasi kotak berisi lauk mi dan telur yang diberikan pihak sekolah, Jumat (8/10).
Kapolsek Rejotangan AKP Hery Poerwanto mengatakan keracunan massal diduga mulai dialami siswa sejak Jumat (8/10) sore-malam, berlanjut hingga Sabtu (9/10), dan Minggu (10/10).
Gejala keracunan yang dialami para siwa semua hampir sama, yakni mual, muntah disertai diare, dan kepala pusing.
"Hingga pagi tadi masih ada 13 siswa yang dirawat di Puskesmas Banjarrejo, Kecamatan Rejotangan. Sementara 12 siswa menjalani perawatan di rumah masing-masing," ujar Hery, Minggu.
Hery mengatakan sebagian kondisi siswa memburuk pada Sabtu pagi saat kembali masuk sekolah sehingga harus dilarikan ke puskesmas terdekat guna mendapat perawatan.
"Semua mengalami gejala yang sama, mual, pusing, muntah dan ada yang diare. Kondisi para siswa masih stabil," kata Hery.
Dari pemeriksaan yang dilakukan dugaan keracunan berasal dari makanan katering yang disantap para siswa.
Siswa yang mengalami keracunan makanan katering sekolah sebanyak 25 orang, 13 pelajar di antaranya masih dirawat.
- Para Siswa SMAK/SMK Mengikuti Ujian di Tengah Konflik Pilkada Puncak Jaya
- Dukung Pendidikan Inklusif, SANF Berikan Perangkat Digital Kepada 22 Siswa Disabilitas
- Detik-Detik Pemotor Tewas Terjepit Badan Truk di Tulungagung, Innalillahi
- Kadisdik Palembang Izinkan Siswa Belajar Daring untuk Sekolah yang Terdampak Banjir
- Fiesta dari FWD Bantu Siswa Penyandang Disabilitas Melek Literasi Keuangan
- Pemprov Jabar Bakal Tebus 335.109 Ijazah Siswa Menunggak Uang Sekolah, Duitnya Rp 1,3 T