Keragaman Budaya Jadi Potensi Luar Biasa bagi Ekonomi Kreatif
Jokowi-JK Bakal Bentuk Biro Desain Nasional

jpnn.com - JAKARTA - Kubu calon presiden (capres) nomor urut 2, Joko Widodo-Jusuf Kalla menaruh perhatian lebih pada ekonomi kreatif. Dari hitungan tim pemenangan duet capres yang dikenal dengan sebutan Jokowi-JK itu, ekonomi kreatif bisa memberikan kontribusi hingga Rp 318 triliun.
Menurut anggota Tim Sukses Jokowi-JK, Budiman Sudjatmiko, Indonesia kaya dengan berbagai kebudayaan memiliki potensi luar biasa di bidang ekonomi berbasis kreatif dan inovasi. Terlebih, ekonomi kreatif tidak tergantung pada permodalan.
“Ekonomi kreatif dan inovasi tidak terjebak dalam perangkap modal yang menjadi faktor utama dalam perekonomian berbasis teknologi tinggi. Kini kreativitas dan inovasi justru menjadi modal tersendiri yang kuat,” kata Budiman di Jakarta, Rabu (18/6).
Budiman menambahkan, Indonesia juga punya penduduk besar yang berarti memiliki potensi pasar yang besar pula. Hanya saja, katanya, jumlah penduduk yang besar belum dimanfaatkan untuk diversifikasi produk. “Jika Indonesia bisa menaikkan dua kali saja, diversifikasi produk maka akan berkontribusi pada perekonomian nasional hingga Rp 318 triliun,” ucapnya.
Anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPR itu menambahkan, salah satu kunci penting bagi ekonomi kreatif adalah perlindungan hak karya intelektual. Karenanya, lanjut Budiman, duet capres-cawapres yang didukungnya akan memberikan perlindungan penuh bagi karya kreatif dan inovasi.
“Jokowi-JK akan membentuk biro desain nasional memperjuangkan agar negara dan bangsa mendapat keuntungan ekonomi dari karya kreatif dan inovasi,” pungkasnya.(jpnn)
JAKARTA - Kubu calon presiden (capres) nomor urut 2, Joko Widodo-Jusuf Kalla menaruh perhatian lebih pada ekonomi kreatif. Dari hitungan tim pemenangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jokowi: Ini Sudah Jadi Fitnah di Mana-Mana
- Modus MF, Dokter Kandungan Pelaku Pelecehan di Garut, Tawarkan Bumil USG Gratis
- Kejati Jabar Tunjuk 4 Jaksa dalam Perkara Pemerkosaan Dokter Residen Priguna
- Dukung Pemerintah, Kadin Merenovasi 500 Rumah tidak Layak Huni
- Tonton Teater Imam Bukhari-Sukarno, Megawati Sampaikan Pesan Penting
- Soal Ijazah Jokowi Diduga Palsu, UGM Siap Buka-Bukaan