Kerahkan 2.000 Tentara, Total 18 Ribu Personel
Yang juga penting, ada yang perlu diklarifikasi terkait informasi tembak di tempat.
Menurutnya, setelah mempelajari video dari Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan, ternyata semua itu tidak benar.
”Kapolda hanya menyebut kalau ada yang menganggu, maka perlu untuk dilumpuhkan,” terangnya.
Tito juga berkomentar soal kemungkinan demonstrasi dipolitisir.
Menurutnya, pasti ada kalau yang ingin memanfaatkannya untuk politik.
”Kesannya yang dilihat masyarakat tentu ada yang memanfaatkannya,” terangnya.
Bagaimana terkait kasus Ahok yang menjadi penyebab demonstrasi?
Dia menegaskan bahwa kasus sedang diproses. Sudah ada sekitar 15 saksi yang diperiksa, diantaranya pelapor, saksi ahli, termasuk dari Front Pembela Islam dan bahkan Ahok juga telah diperiksa.
JAKARTA – Kapolri Jenderal Tito Karnavian menegaskan bahwa ada beberapa prinsip yang tidak boleh dilanggar dalam demonstrasi atau penyampaian
- Reza Indragiri Adukan Fufufafa & Mobil Esemka ke Lapor Mas Wapres Gibran, Ini yang Terjadi
- Pertama di Indonesia, Asosiasi Mahasiswa China di President University Resmi Berdiri
- Tegas, Pertamina Hentikan Operasi SPBU Nakal di Yogyakarta
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Jamin Keselamatan Kerja, Penjabat Gubernur Jateng Pastikan Petugas Adhoc Dalam Pilkada Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
- TNI Tegaskan tak Ada Ampun Bagi Prajurit Terlibat Judi Online