Kerahkan 7 Dukun, Bidan Berjilbab Ini Belum Juga Ditemukan
jpnn.com - MEDAN - H Sinari br Tumanggor (22), bidan lulusan salah satu Akbid di Humbang Hasundutan (Humnbahas), Sumut, hilang di Medan sejak Sabtu (28/3) sore lalu itu.
Selain mengadu ke polisi, pihak keluarga di Dusun Onggol, Desa Terabintang, Kecamatan Terabintang Humbahas juga mengerahkan tujuh paranormal untuk mencari gadis itu. Namun tetap saja gagal.
Yang membuat keluarga heran, ponsel Sinari masih aktif, namun tak diangkat saat dihubungi. Juga tak membalas SMS yang dikirim.
Wiwik (29), kakak Sinari mengatakan, para dukun yang dilibatkan berasal dari Desa Sei Bamban, Serdang Bedagai.
“Sejak tadi malam, para dukun bersemedi di rumah. Mereka mengasapi baju Sinari dengan kemenyan, terus menerawang di mana Sinari. Kata dukun itu, Sinari masih berada di sekitar Medan dan dalam pengawasan lelaki yang menculiknya,” ujar Kakak Sinari itu, seperti diberitakan Sumut Pos online (grup JPNN).
Berdasar keterangan dukun, kata Wiwik, pria yang menculik Sinari ingin sekali menikahi adiknya itu. Namun Sinari menolak dan membuat lelaki tersebut marah kemudian nekat menyekapnya di sebuah kamar.
“Kami takut kalau Sinari diapa-apain sama laki-laki itu. Karena tadi malam para dukun yang menerawang bilang, Nari disekap, makanya kami kemari,” ujar Wiwik lagi saat mendatangi Polsek Percut Seituan.
Wiwik juga makin kuatir usai mendapat telepon dari kampung. “Ayah dan ibu sakit, semalam aku dikabari dari telepon,” ujarnya.
MEDAN - H Sinari br Tumanggor (22), bidan lulusan salah satu Akbid di Humbang Hasundutan (Humnbahas), Sumut, hilang di Medan sejak Sabtu (28/3) sore
- Soal Perpanjangan Kontrak Ribuan Pegawai Non-ASN, Pak Alim Sanjaya Berikan Penjelasan Begini
- Pos TNI dan Polri Diberondong Peluru KKB, Seorang Warga Sipil Tewas
- Pemprov Jateng Salurkan 10 Ton Beras Cadangan Pangan
- Telah Mempermalukan Polri, Bripda Wahyu Dipecat Tak Terhormat, Lihat Coretan Itu
- Berantas Judi Online Ditreskrimsus Polda Riau Tangkap 16 Tersangka
- Korupsi Berjamaah PON Papua, Ini Tanggapan Komnas HAM dan Himpunan Mahasiswa