Kerahkan Saja Anjing Pelacak di Perbatasan!
jpnn.com, JAKARTA - Persoalan narkoba sudah menjadi momok meresahkan di Kalimantan Barat (Kalbar).
Perbatasan Indonesia-Malaysia di Kalbar dianggap masih menjadi jalur favorit penyelundupan narkoba.
Selain itu, jalur laut juga tidak kalah favorit menjadi sarana peredaran narkotika.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Syarif Abdullah Alkadrie mengatakan, memang banyak keluhan warga terkait maraknya peredaran narkotika yang masuk lewat jalur perbatasan Indonesia-Malaysia di Kalbar.
Bahkan, kata dia, komplain juga datang dari daerah tetangga seperti Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.
Menurut Abdullah, mereka mengeluhkan bahwa narkoba yang masuk dari perbatasan RI-Malaysia di Kalbar itu juga diedarkan di Kalteng dan Kalsel.
“Perbatasan sudah menjadi pintu masuk untuk penyelundupan narkoba,” kata Syarif kepada jpnn.com, Selasa (21/3).
Karenanya Syarif meminta agar semua border yang ada di Kalbar dijaga ekstra ketat.
Persoalan narkoba sudah menjadi momok meresahkan di Kalimantan Barat (Kalbar).
- Polda Riau Tangkap 270 Pelaku Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Sesuai Perintah Kapolri
- Penghuni Kos-kosan di Dago Bandung Produksi Narkoba, Polisi Sita 1,5 Kg Tembakau Sintetis
- Simpan Sabu-Sabu di Jok Motor, Warga Lampung Ditangkap Polisi
- Polisi Gerebek Kawasan Pilip 3 Muara Enim, 4 Pelaku Tindak Pidana Narkotika Ditangkap
- Simpan Sabu-Sabu dalam Helm, Pria di Musi Rawas Ditangkap Polisi
- Andrew Andika: Pasti Menyesal, Namanya Apes, Kan Enggak Ada Yang Tahu