Kerap Dipusingkan Agenda dari Pusat yang Berubah-ubah
Minggu, 27 Juni 2010 – 18:31 WIB

Kerap Dipusingkan Agenda dari Pusat yang Berubah-ubah
Namun di balik itu semua, dirinya sangat merasakan manfaat menjadi ketua panitia lokal APMCHUD. Berbagai pengalaman seperti harus berkoordinasi dengan pusat ia lakukan dengan ikhlas meskipun bertentangan dengan pendapatnya. Maklum konferensi tingkat internasional ini sangat berbeda dengan World Heritage Cities (WHC) maupun even lainnya yang pernah digelar di Solo. "Meskipun sama-sama even berskala internasional, seluruh panitia dan keputusan ada di tangan pemkot. Kalau APMCHUD kan dipegang oleh pusat, jadi kami tidak bisa berbuat banyak," terangnya.
Dengan adanya even ini, dia berharap bisa me-branding Solo agar lebih dikenal oleh banyak negara. Dia menyadari kesuksesan ini berkat kekompakan tim pelaksana kegiatan APMCHUD. Tanpa mereka semua, pelaksanaan ini tak mungkin berjalan sesukses ini. Ia pun menyadari masih ada kekurangan-kekurangan dari panitia lokal dalam menjamu negara-negara yang turut menyukseskan konferensi tersebut.(rob/aj/jpnn)
The 3rd Asia Pacific Ministerial Conference on Housing and Urban Development (APMCHUD) yang digelar di Solo 22-24 Juni lalu, berakhir dengan mulus.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Soal Polemik Soeharto Pahlawan, Ketum Muhammadiyah Singgung Bung Karno hingga Buya Hamka
- Mantan Komisioner KPK Duga Ada Aktor Lain di Balik Mafia Peradilan Suap Rp 60 Miliar
- Museum of Toys dan RMHC Galang Dana Pembangunan Rumah Singgah Anak Berpenyakit Kronis
- Setelah Heboh Pengadil Terjerat Kasus Suap, MA Rombak Posisi 199 Hakim
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak