Kerap Ditemui Aparat Kejaksaan, Pejabat Resah
Sabtu, 25 Februari 2012 – 07:20 WIB
MANOKWARI - Gubernur Papua Barat, Abraham O Atururi mengungkapkan, bahwa akhir-akhir ini bawahanya di lingkup Pemerintah Provinsi Papua Barat agak resah karena sering didatangi aparat kejaksaan. Kalau memang ada sesuatu yang perlu ditelusuri, aparat kejaksaan dipersilakan melakukan penyelidikan. Gubernur menyatakan, dirinya tidak suka mendengar pejabat atau pegawai negeri sipil diperiksa karena dugaan penyimpangan dana. Bila ada bukti, ia mempersilahkan aparat penegak hukum memproses pejabat yang tak beres. ‘’Jangan ada lagi pejabat yang diperiksa. Kuping saya ini tidak mau dengar lagi,’’ tukasnya lagi.
‘’Ini laporan yang saya terima. Ada kegelisahan dari pegawai karena sering didatangi. Kalau memang mau periksa silakan, tapi jangan sampai hanya datang,’’ ujar Gubernur pada saat pelantikan pejabat strukrural eselon II dan III di Anggiroom, eks Mutiara Hotel.
Saat bertemu dengan Kajati (Kepala Kejaksaan Tinggi) Papua di sela-sela kunjungan di Manokwari, Rabu (22/2) lalu,Gubernur mengaku, dirinya telah menyampaikan hal ini. Bila memang mau mencegah terjadi penyimpangan keuangan, dipersilahkan aparat kejaksaan untuk datang tiap bulan ke kantor di lingkup Pemprov Papua Barat.‘’Bisa periksa tiap bulan dan tangkap pegawai yang suka main uang,’’ujar Bram.
Baca Juga:
MANOKWARI - Gubernur Papua Barat, Abraham O Atururi mengungkapkan, bahwa akhir-akhir ini bawahanya di lingkup Pemerintah Provinsi Papua Barat
BERITA TERKAIT
- Sisa Formasi untuk Pelamar PPPK 2024 Tahap 2 Lumayan, Semangat!
- 68 orang Tewas di Tangan KKB, 10 Anggota TNI dan 8 Polri
- Kebakaran Rumah di Jakut Diduga Akibat Petasan, Ada Korban
- Besok Pelayanan SIM dan SKCK di Polrestabes Palembang Tutup
- Ini Langkah Strategis Polres Banyuasin Menekan Angka Kejahatan di 2025
- Catatan 2024: Angka Kejahatan di Riau Turun, Investasi Meningkat