Keren, Ini Terobosan Partai Emas untuk Bantu Mitra dan Simpatisan

jpnn.com, JAKARTA - Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) terus berupaya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya. Kali ini mereka menghadirkan peluang kerja melalui Emas Jek.
Emas Jek merupakan layanan ojek sepeda motor daring atau online, dengan sejumlah keunggulan.
“Emas Jek itu, memiliki kelebihan dibanding Gojek, Grab dan Maxim itu. Kami, ada sistem offline-nya,” kata Ketua Umum Partai Emas Hasnaeni, Minggu (6/12).
“Itu bisa terjangkau di manapun berada. Sepanjang ada internet. Jadi jaringan kita, server kita bisa menjangkau itu,” kata dia.
Selain itu, Emas Jek juga memiliki 'keistimewaan' tersendiri dibandingkan Gojek, Grab dan Maxim, penyedia isi layanannya sejenis EmasJek, EmasCar, EmasSend, EmasKargo, EmasFood, dan EmasPay yang sudah lebih dahulu ada.
“Kalau mereka kepemilikannya sudah asing. Kalau Emas Jek ini milik anak bangsa sendiri di Indonesia, 100 persen,” tutur Hasnaeni.
Hasnaeni belum mengungkapkan tarif yang akan diberlakukan oleh Emas Jek kepada penggunanya. Pihaknya mengaku masih fokus merekrut mitra-mitra kerja. Guna mendukung upaya ini, Hasnaeni turut mengerahkan para kadernya untuk membantu.
“Tolong para kader untuk membantu merekrut mitra-mitranya. Sebelum itu mendaftarkan dulu sesuai kabupaten, provinsi di Play Store Partai Emas,” tuturnya.
Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) membuat terobosan baru sebagai upaya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya.
- Digitalisasi Pencatatan Keuangan, Aplikasi Kantong UMKM Perluas Jangkauan Pasar
- PT Valbury Asia Futures Luncurkan Fitur Smart Order, David Gunawan Beberkan Keunggulannya
- Menjelang Ramadan, Muslim Pro Meluncurkan Fitur Baru, Ada Jadwal Berbuka Puasa
- Soroti Keamanan Data di SatuSehat Mobile, Pengamat: Harus Diperhatikan
- LGI Kenalkan MyGo+, Aplikasi Berbasis Telematika untuk Berkendara Lebih Aman
- Pemkot Bandung Larang Aktivitas Cari Koin di Taman, Ini Alasannya